Humas Taman Margasatwa Ragunan Bambang Wahyudi, mengatakan door prize ini adalah salah satu bentuk penyadaran kepada masyarakat agar menjaga lingkungan. "Kita ingin mengedukasi pengunjung agar sadar akan lingkungan," kata Bambang, Kamis (19/2/2015).
Ada sekitar 200 petugas yang mengawasi setiap pengunjung. Petugas tersebut akan menulis ciri-ciri pengunjung. "Kita ada petugas yang mengawasi, setelah dapat orangnya, nanti kita panggil untuk datang ke informasi," ujar Bambang.
Bambang mengatakan door prize tersebut adalah bentuk dukungan kepada Perda no 3 tahun 2013 tentang Larangan Membuang Sampai di Tempat Umum.
"Di Perda tersebut dijelaskan denda Rp 500.000, tetapi kan prosesnya panjang, kita tidak bisa langsung melakukan denda kepada pengunjung. Salah satu bentuk dukungan kita ya dengan cara ini, "katanya.
Adaun bentuk door prize berupa souvenir Taman Margasatwa Ragunan. Antara lain berupa kalender, kaus. Bambang menilai cara tersebut cukup efektif.
"Keadaan Ragunan saat ini lebih bersih dibandingkan tahun sebelumnya," ujarnya. Program ini sudah dimulai sejak tahun lalu. Tetapi tidak setiap hari, hanya hari libur saja.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.