Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semua Anggota Fraksi PDI-P Kompak Usung Angket untuk Ahok

Kompas.com - 26/02/2015, 11:44 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) DPRD DKI yang sebelumnya mendukung pemerintahan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama kini  berbalik mengusung hak angket terkait kisruh APBD tahun anggaran 2015 senilai Rp 73,08 triliun.

Ketua Fraksi PDI-P DPRD DKI Johnny Simanjuntak mengatakan, 28 anggota fraksi partai berlambang banteng moncong putih itu kompak menandatangani hak angket. [Baca: "Hadiah" 100 Hari Gubernur Ahok]

"Kami sudah tanda tangan semuanya. Jumlah kami di DPRD 28 orang yang (anggota fraksi) terbesar," ujar Johnny, saat dihubungi, Kamis (26/2/2015). 

Beberapa jam sebelum rapat paripurna hak angket, 102 dari 106 anggota Dewan sudah menandatangani persetujuan. [Baca: Fraksi PKB Tolak Ajukan Angket untuk Ahok]

Johnny menambahkan, fraksi terbesar kedua di DPRD DKI, Fraksi Gerindra, juga sudah satu suara untuk menggulirkan hak angket. Jumlah kursi partai "besutan" Prabowo Subianto di DPRD DKI berjumlah 15 anggota. [Baca: Bantah Anggaran Siluman Rp 12,1 Triliun, Taufik Sebut Ahok Panik]

Empat anggota DPRD yang belum menandatangani hak angket, sambung Johnny, disebabkan masih menjalankan tugas dan berada di luar kota. Salah satunya ialah anggota Fraksi Partai Hanura yang sedang bertugas ke Provinsi Papua.

"Gerindra sudah semuanya tanda tangan (hak angket). Salah satu anggota yang belum tanda tangan dari Fraksi Hanura karena sedang dalam tugas kedewanan di Papua," ujar Johnny.

Rapat paripurna hak angket akan digelar pukul 14.00 WIB. Berikut nama-nama anggota Fraksi PDI-P:
1. Prasetyo Edi Marsudi 
2. Pandapotan Sinaga 
3. Ellyzabeth CH Mailoa 
4. Jhonny Simanjuntak 
5. Metty Magdalena Ussu 
6. Ida Mahmudah 
7. Steven Setiabudi Musa 
8. Gani Suwondo 
9. Dwi Rio Sambodo 
10. Johnni Adventus Hutapea 
11. Pantas Nainggolan 
12. Syahrial 
13. William Yani 
14. Manuara Siahaan 
15. Gembong Warsono 
16. Indrawatu Dewi 
17. Rikardo 
18. Panji Virgianto 
19. Yuke Yurike 
20. Sereida Tambunan 
21. Ong Yenny
22. Siegvrieda Lauwani 
23. Cinta Mega 
24. Bimo Hastoro 
25. Merry Hotma
26. Januarius Iljas Purwanto 
27. Petra Lumbun 
28. Raja Nata Sitinjak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com