"Dia enggak mendistribusikan air zamzam palsu itu. Dia hanya menjual zamzam berdasarkan pesanan masyarakat. Masyarakat yang datang langsung ke sana, kebetulan pusatnya ya yang di Tanah Abang itu," kata Tatan saat dihubungi Kompas.com pada Jumat (3/4/2015) siang.
Lebih lanjut, kepolisian akan terus menelusuri praktik pembuatan air zamzam palsu di Jakarta. Tatan juga mengatakan akan memberikan sosialisasi pada para penjual air zamzam lain untuk mencegah hal serupa.
"Senin kita akan melanjutkan penyelidikan dan sosialisasi pada penjual air zamzam lain. Kita juga akan menyurati Badan POM (Pengawas Obat dan Makanan) dan Dinas Kesehatan. Kita akan menjemput bola," ucap Tatan.
Polres Jakarta Pusat mengungkap air zamzam palsu di Toko Rizki Agency, Rabu (1/4/2015) kemarin. Tatan menuturkan, penelusuran air zamzam palsu ini telah dilakukan sejak sebulan lalu.
Tidak hanya di Tanah Abang, polisi juga menemukan air zamzam palsu di kawasan Jakarta Barat dan Jakarta Timur.
"Sekitar satu bulan yang lalu kita mulai penyelidikan, masyarakat memberi informasi curiga air zamzam yang dijual rasanya tidak seperti aslinya. Kalau beda air zamzam dengan air biasa itu bukan ranah kita, MUI mungkin lebih tahu. Tetapi kita telusuri dan ternyata benar di sana ditemukan galon untuk bahan air tersebut, kemudian juga dari keterangan saksi," kata Tatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.