Teman dekat Alfi, sebut saja Mami (32), mengatakan, Alfi pernah menceritakan mengapa dia selalu mencatat tamu-tamunya. Sebab, dia punya rencana pergi ke luar negeri dan pemasukannya selama ini bisa tercatat.
"Empi (Alfi) itu punya catatan tamu. Siapa pun tamu yang ketemu sama dia karena dia punya planning mau pergi ke Kanada sama pacarnya yang bule. Jadi dia mau pemasukannya teratur,” kata Mami kepada Kompas.com, Selasa (14/4/2015).
Salah satu hal yang dilakukan Alfi, misalnya, menarget pemasukannya. Lewat buku catatan itu, kemudian Alfi mencurahkan semuanya perasaannya termasuk rincian uangnya.
"Target pemasukannya sehari misalnya dua juta per hari. Udah enggak usah apa-apa lagi,” kata Mami.
Buku catatan tamu ditemukan di kamar Alfi oleh polisi saat menemukan jenazah perempuan beranak satu itu di kamar kosnya. Dari sana, polisi menelusuri orang terakhir yang menemui Alfi di kamarnya.
Polisi juga berencana memanggil orang-orang yang namanya ada di buku tersebut. Hal itu untuk mengungkap siapa pria yang memukul leher dan menjerat leher Alfi dengan kabel alat catok rambut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.