JAKARTA, KOMPAS.com — PT Transjakarta telah bekerja sama dengan aplikasi pengaduan warga DKI, Qlue, untuk mengadakan fitur pengaduan dalam rangka meningkatkan pelayanan publik.
Warga yang mempunyai berbagai keluhan terhadap pelayanan transjakarta bisa menyampaikannya melalui aplikasi Qlue.
"Sebenarnya kerja sama ini sudah diproses sejak tiga bulan lalu. Awalnya dari banyak warga yang ngeluh soal transjakarta ke Qlue, soal pintu yang rusak, sopirnya ugal-ugalan," kata CEO Qlue Rama Raditya, Kamis (25/6/2015).
"Dari sana, kami langsung kontak Pak Kosasih (Dirut PT Transjakarta) dan dia langsung setuju untuk kerja sama supaya bisa langsung tahu apa saja keluhan di lapangan," lanjut Rama.
PT Transjakarta akan membuat satu akun di dalam Qlue yang dikelola oleh pihak Humas Transjakarta.
Cara mengadukan keluhan pun cukup mudah, hanya dengan menyampaikan keluhan apa, berikut fotonya, dan mention ke akun Humas Transjakarta. Keluhan-keluhan itu akan langsung diterima pihak PT Transjakarta untuk kemudian ditindaklanjuti.
Ke depannya, melalui Qlue, masyarakat juga bisa memantau pergerakan bus transjakarta di semua koridor dan melihat kepadatan lalu lintas.
Hal ini ditujukan agar masyarakat bisa menentukan akan melalui jalan apa dan memperkirakan waktu kedatangan bus transjakarta. Sejumlah fitur tersebut rencananya sudah dapat digunakan untuk umum pada Rabu (1/7/2015) mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.