Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Burung, Slamet Tersangkut di Tiang Listrik hingga Terkulai Lemas

Kompas.com - 14/07/2015, 20:40 WIB
Tangguh Sipria Riang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Slamet (28), warga Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara (Jakut), hanya bisa pasrah saat dirinya tersangkut di tiang listrik tidak jauh dari tempat tinggalnya, Selasa (14/7/2015).
 
Beruntung, listrik bertegangan tinggi tersebut tidak merenggut nyawa Slamet meski dirinya bergelantungan di atas tiang listrik setinggi 12 meter tersebut.
 
"Woi... tolongin woiii...," teriak warga histeris di tempat kejadian perkara (TKP).
 
Pada saat kejadian berlangsung, Kanit Shabara Polsek Pademangan Ajun Komisaris Widodo sempat melintas di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). 
 
Berdasarkan keterangan saksi mata kepada Widodo, korban diketahui nekat memanjat tiang listrik tersebut karena ingin mengambil burungnya yang terlepas sekitar pukul 18.00 WIB. 
 
Saat itu, Slamet tinggal sedikit lagi menggapai burung miliknya yang hinggap di kabel listrik.
 
"Tadinya burungnya itu hinggap di kabel. Tapi pas mau ditangkap, burungnya terbang. Dia (Slamet) pun terpeleset dan kakinya nyangkut di antara sambungan kabel di atas tiang," beber Widodo di TKP.
 
Pantauan Kompas.com, kondisi tubuh Slamet terjuntai lemas dan hanya menyisakan kaki kirinya di salah satu pengait kabel listrik tak jauh dari tiangnya. 
 
Dengan sisa tenaganya, Slamet hanya bisa melambai-lambaikan tangannya dengan wajah pucat.
 
Hingga saat ini, warga sekitar lokasi masih berupaya berkerumun di TKP sambil menunggu kedatangan pihak Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkar) Jakut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pembunuh Pedagang Perabot di Duren Sawit, Ternyata Anak Kandung Sendiri

Polisi Tangkap Pembunuh Pedagang Perabot di Duren Sawit, Ternyata Anak Kandung Sendiri

Megapolitan
Diduga Korsleting, Bengkel Motor Sekaligus Rumah Tinggal di Cibubur Terbakar

Diduga Korsleting, Bengkel Motor Sekaligus Rumah Tinggal di Cibubur Terbakar

Megapolitan
Kardinal Suharyo Tegaskan Gereja Katolik Tak Sama dengan Ormas Keagamaan

Kardinal Suharyo Tegaskan Gereja Katolik Tak Sama dengan Ormas Keagamaan

Megapolitan
Ditawari Izin Tambang, Kardinal Suharyo: Itu Bukan Wilayah Kami

Ditawari Izin Tambang, Kardinal Suharyo: Itu Bukan Wilayah Kami

Megapolitan
Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Ditangkap Polisi

Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Ditangkap Polisi

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Lapor Polisi soal Penjarahan Sejak 2023

Pengelola Rusunawa Marunda Lapor Polisi soal Penjarahan Sejak 2023

Megapolitan
Paus Fransiskus Kunjungi Indonesia: Waktu Singkat dan Enggan Naik Mobil Antipeluru

Paus Fransiskus Kunjungi Indonesia: Waktu Singkat dan Enggan Naik Mobil Antipeluru

Megapolitan
Pedagang Perabot di Duren Sawit Tewas dengan Luka Tusuk

Pedagang Perabot di Duren Sawit Tewas dengan Luka Tusuk

Megapolitan
Tak Disangka, Grafiti Bikin Fermul Belajar Mengontrol Emosi

Tak Disangka, Grafiti Bikin Fermul Belajar Mengontrol Emosi

Megapolitan
Sambut Positif jika Anies Ingin Bertemu Prabowo, PAN: Konsep 'Winner Takes All' Tidak Dikenal

Sambut Positif jika Anies Ingin Bertemu Prabowo, PAN: Konsep "Winner Takes All" Tidak Dikenal

Megapolitan
Seniman Grafiti Ingin Buat Tembok Jakarta Lebih Berwarna meski Aksinya Dicap Vandalisme

Seniman Grafiti Ingin Buat Tembok Jakarta Lebih Berwarna meski Aksinya Dicap Vandalisme

Megapolitan
Kunjungan Paus ke Indonesia Jadi yang Kali Ketiga Sepanjang Sejarah

Kunjungan Paus ke Indonesia Jadi yang Kali Ketiga Sepanjang Sejarah

Megapolitan
Kardinal Suharyo: Kunjungan Paus Penting, tapi Lebih Penting Mengikuti Teladannya

Kardinal Suharyo: Kunjungan Paus Penting, tapi Lebih Penting Mengikuti Teladannya

Megapolitan
Paus Fransiskus Akan Berkunjung ke Indonesia, Diagendakan Mampir ke Istiqlal hingga GBK

Paus Fransiskus Akan Berkunjung ke Indonesia, Diagendakan Mampir ke Istiqlal hingga GBK

Megapolitan
Warga Langsung Padati CFD Thamrin-Bundaran HI Usai Jakarta Marathon

Warga Langsung Padati CFD Thamrin-Bundaran HI Usai Jakarta Marathon

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com