Menurut Syarif, pembahasan secara terperinci terkait usulan tersebut baru dilakukan setelah pembahasan terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2016.
"Kunjungan balasan sister city. Ini kegiatan rutin dalam forum sister city. Akan tetapi, saya belum tahu detailnya, termasuk kotanya mana. Itu nanti dibahas dalam RAPBD," kata Syarif saat dihubungi, Kamis (8/10/2015).
Sebelumnya, Sekretaris Dewan DPRD DKI Muhammad Yuliadi mengatakan, kunjungan DPRD ke Amerika Serikat akan terkait dengan pembahasan tata kelola pemerintahan, yang menjadi bidang kerja Komisi A. Namun, ia belum menyebut secara rinci kota-kota yang akan dituju. Yang ia pastikan, kota yang akan didatangi adalah kota-kota yang pemerintahnya memiliki hubungan sister city dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Jadi, untuk tahun depan itu, kami memang ada kunjungan ke kota-kota sister city. Dari 21 kota, kami usulkan enam," kata Yuliadi kepada Kompas.com, Selasa (6/10/2015).
Selain Amerika Serikat, DPRD DKI juga berencana melakukan kunjungan kerja ke lima negara lainnya, yakni Belanda, Hongaria, Tiongkok, Jepang, dan Korea Selatan. Namun, belum ada keputusan final mengenai rencana kunjungan tersebut. Sebab, penentuannya baru dapat dipastikan setelah APBD 2016 disahkan. Sementara itu, RAPBD sampai saat ini masih dalam tahap pembahasan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.