"Ini kan sebenarnya kekhawatiran Presiden yang bilang pilkada kita kok sepi sunyi dan itu dirasakan karena itu kami bergerak untuk sosialisasi," ujar Rano saat mengunjungi lima tempat pemungutan suara (TPS) di SMPN 11, Tangerang Selatan, Rabu (9/12/2015).
Rano pun berharap partisipasi masyarakat Banten dalam pilkada 2015 ini di atas 50 persen. Namun, ia memaklumi jika kenyataannya angka partisipasi masyarakat di bawah harapan.
"Ada penurunan dari awal karena kurang meriah," ucap dia. (Baca juga: Pilkada Kalteng 2015 Terancam Ditunda)
Menurut Rano sosialisasi pilkada sebenarnya menjadi tugas pemerintah. Pengalaman pilkada serentak tahun ini bisa dijadikan pelajaran bagi pemerintah untuk meningkatkan lagi sosialisasi pilkada periode berikutnya.
Rano juga mengimbau warga Banten agar berpartisipasi dengan mendatangi TPS. "Saya harap kepada masyarakat Banten, ini kesempatan pilih pemimpin. Kalau salah, maka harus tunggu lima tahun dan pembangunan tidak belanjut, maka ayo ke TPS, coblos, pulang, dan selamat berlibur," ujar dia.
Untuk diketahui, di Provinsi Banten, ada empat kabupaten/kota yang melaksanakan pilkada yaitu Tangerang Selatan, Cilegon, Serang, dan Banten. (Baca juga: Tiga Calon Wakil Wali Kota Tangsel Tak Mencoblos Saat Pilkada Besok)
Rano Karno datang ke salah satu lokasi TPS di Tangerang Selatan yang juga dikunjungi oleh komisioner KPU dan beberapa delegasi dari negara asing.
Beberapa perwakilan negara yang ikut melihat jalannya pilkada datang dari Australia, Srilanka, Bangladesh, Swedia, dan Iran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.