1. Pembunuhan Dedeuh Alfi Syahrin
Dedeuh Alfi dibunuh oleh Prio Santoso di kamar kos Alfi di Jalan Tebet Utara, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (11/4/2015).
Kasus pembunuhan tersebut cukup menyita publik sebab Dedeuh belakangan diketahui sebagai pekerja seks komersial (PSK) online, sementara Prio merupakan pelanggannya.
Alfi dibunuh dengan dicekik oleh Prio. Prio membunuh Alfi lantaran tak senang dibilang bau badan saat berhubungan.
Guru bimbingan belajar (bimbel) tersebut naik pitam dan langsung menjerat leher Alfi dengan kabel alat catok rambut hingga tewas. Prio divonis 16 tahun penjara oleh hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
2. Prostitusi kalangan artis
Usai terkuaknya pembunuhan Dedeuh yang dilatari oleh praktik prostitusi online, polisi gencar melakukan penyelidikan berkaitan bisnis haram tersebut.
Pada Sabtu (9/5/2015), Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan mengungkap prostitusi online yang melibatkan artis, berinisial AA.
AA diketahui sebagai pekerja seks komersial (PSK) yang dikendalikan oleh Robby Abbas. AA ditangkap saat berada di hotel bintang lima di daerah Jakarta Selatan.
Saat itu, polisi melakukan penyamaran dengan bertindak sebagai pemesan AA kepada Robby yang memiliki 200 nama PSK lainnya.
Selain kasus prostitusi yang melibatkan AA, belakangan Bareskrim Mabes Polri juga mengungkap kasus prostitusi artis yang melibatkan artis berinisial NM dan PR.
Keduanya ditangkap di hotel bintang lima, Jakarta Pusat. Mereka ditangkap bersama mucikari, yakni O dan F.
Namun, artis NM dan PR dibebaskan karena dianggap sebagai korban. Mereka dikirim ke panti sosial dan kemudian dibebaskan.
Sementara itu, F dan O dijerat dengan Pasal 2 Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2002 tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).