Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beda Ahok dengan Jokowi dalam Merayakan Tahun Baru

Kompas.com - 31/12/2015, 09:53 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memiliki cara berbeda dalam menggelar perayaan tahun baru.

Berbeda dengan Gubernur DKI Jakarta sebelumnya, Joko Widodo, Basuki lebih memilih merayakan pergantian tahun dengan anggaran minim.

Basuki tak menghilangkan tradisi tahun baru ala Jokowi, yakni dengan menggelar car free night (CFN) di Jalan MH Thamrin hingga Jalan Medan Merdeka Barat.

Saat CFN, ruas jalan tersebut ditutup untuk kendaraan bermotor. (Baca: Sudirman-Thamrin Ditutup, Ini Jalan yang Bisa Dilalui Saat Malam Tahun Baru)

Meskipun demikian, ada yang berbeda pada CFN ketika Basuki memimpin dengan CFN saat Jokowi menjadi gubernur.

Di bawah kepemimpinan Basuki, panggung hiburan untuk merayakan tahun baru di area CFN dikurangi.

Pada pergantian tahun 2014 menuju 2015 misalnya, jumlah panggung hiburan yang tersedia jauh lebih sedikit dibanding tahun sebelumnya.

Ketika itu, tengah ada pengerjaan proyek mass rapid transit (MRT) di sekitar MH Thamrin.

Selain itu, jumlah panggung hiburan ketika itu dikurangi karena berdekatan dengan waktu jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Minggu (28/12/2014) lalu. 

Basuki ketika itu meniadakan festival budaya yang pawai di sepanjang rute CFN.

Ia bersama dengan Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat, Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi, dan anggota Forkopimda, menyapa warga ibu kota dengan berjalan kaki dari Bundaran HI hingga Monumen Nasional (Monas).

Tak ada riuh kembang api yang menyala di sana. Sebagai gantinya, Basuki membagikan 6000 lilin elektrik kepada warga untuk merenungkan insiden Air Asia dan longsor Banjarnegara. 

Kemudian pada malam pergantian tahun 2015-2016, Basuki tidak lagi menyebar panggung hiburan.

Tidak ada gegap gempita yang disuguhkan Pemprov DKI bagi warga ibu kota. (Baca: Beda dengan Jokowi, Ahok Hilangkan Festival dan "Event" di Jakarta)

Basuki hanya menyelenggarakan CFN, sehingga warga Jakarta bisa bebas berjalan-jalan di Thamrin hingga Medan Merdeka Barat.

Tidak ada anggaran khusus yang dialokasikan untuk merayakan malam pergantian tahun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com