Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Ahok Harus Bertanggung Jawab Memberikan Preman Kalijodo Ini Pekerjaan"

Kompas.com - 17/02/2016, 18:35 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Banyak pihak menggantungkan rezeki dari tempat hiburan malam di Kalijodo, termasuk para juru parkir.

Mereka menetapkan tarif cukup tinggi untuk sekali parkir di kawasan tersebut. (Baca: Parkir Mobil di Kalijodo Saat Malam Rp 80.000 Plus Rp 20.000 Uang Keamanan)

Kendati demikian, mencuatnya rencana penggusuran Kalijodo menjadikan omzet juru parkir menurun.

Hal ini diungkapkan Bintang Sejiwa, pria yang mengaku ikut sebagai tenaga keamanan Kafe Subur di Kalijodo.

Ia memprotes kebijakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok tersebut. Sebab, menurut dia, belakangan usaha parkir di tempat hiburan Kalijodo mendadak sepi.

"Ini kerugian banyak sekali. Dulunya, ini tempat parkir bisa Rp 1 juta sampai Rp 2 juta per malam. Sekarang kayak begini, lihat," kata Bintang di depan Kafe Subur di Kalijodo, Jakarta Utara, Rabu (17/2/2016).

Bintang menyebut, Ahok harus memberikan pekerjaan bagi para preman di Kalijodo. (Baca: Menag Minta Ahok Tutup Semua Tempat Prostitusi di Jakarta)

Ahok dinilainya harus bertanggung jawab apabila para preman kehilangan pekerjaan.

Bisa saja, menurut dia, para preman tersebut melakukan tindakan kriminal untuk mendapatkan uang apabila kehilangan pekerjaan di Kalijodo.

"Jadi, Ahok ini harus bertanggung jawab memberikan kami para preman ini pekerjaan. Kalau begini, nanti orang berpikir bagaimana kami ambil uang ini. Ujungnya bisa ke hal yang tidak diinginkan," ujar Bintang.

Ia mengaku heran, kenapa tempat hiburan kecil seperti kawasan Kalijodo yang jadi sasaran penertiban Pemprov DKI Jakarta. (Baca: Menag Minta Ahok Tutup Semua Tempat Prostitusi di Jakarta)

Padahal, dia melanjutkan, ada sejumlah hotel di Jakarta yang juga menawarkan hiburan malam serupa. "Saya pernah masuk, hotel berbintang ini juga banyak yang telanjang," ujar Bintang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com