"Katanya (yang mengancam warga Kalijodo) koordinator preman di sana," kata Rustam di Mapolda Metro Jaya, Rabu (17/2/2016).
Rustam juga mengatakan bahwa polisi telah berjanji menindak tegas pihak-pihak yang menghambat relokasi warga Kalijodo.
(Baca: "Ahok Harus Bertanggung Jawab Memberikan Preman Kalijodo Ini Pekerjaan")
"Akan diatasi sama kepolisian. Semua hal yang melanggar hukum, sesuai aturan, kepolisian akan turun," kata dia.
Rencananya, warga Kalijodo akan direlokasi ke Rumah Susun Marunda, Jakarta Utara, dan Rumah Susun Pulogebang, Jakarta Timur.
Pemprov DKI Jakarta akan menertibkan kawasan tersebut dalam Februari ini. Untuk itu, Pemprov DKI bekerja sama dengan Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya.
(Baca: Ahok: Warga Kalijodo Diancam Tidak Boleh Daftar ke Rusun).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.