"Tidak benar kalau saya mundur karena mau pindah ke partai lain," kata Boy Sadikin di kediamannya di Jalan Borobudur, Menteng, Jumat (4/2/2016).
Boy juga membantah bahwa dia mundur karena marah tidak diusung PDI-P menjadi cagub. Menurut Boy, hal tersebut tidak masuk akal karena Boy sendiri belum menyatakan maju jadi cagub.
Boy mengatakan, alasannya mundur adalah adanya konflik di internal partainya. Konflik tersebut dikhawatirkan membuat kondisi partai tidak stabil. Akhirnya, dia memilih untuk berhenti menjadi Ketua DPD PDI-P.
"Ini masalah internal partai. Karena saya pikir kalau tetap jadi ketua, saya akan mengganggu partai. Jadi, lebih baik mandiri saja," ujar Boy.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.