Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa UN Berbasis Komputer Pusing Lihat Layar

Kompas.com - 04/04/2016, 09:39 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ujian Nasional (UN) tingkat sekolah menengah atas (SMA) sebagian ada yang berbasis komputer atau UNBK. Tetapi, siswa peserta UNBK masih khawatir dengan matanya saat menghadapi layar komputer.

Hal ini diungkapkan siswa kelas XII SMAN 30 Rawasari di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Muhammad Abi (18). Abi khawatir, mengerjakan UN Bahasa Indonesia di hari pertama ini, bakalan pusing.

"Bingungnya kita lebih pusing aja karena baca di monitor kayak nonton dekat TV, mata jadi pusing," kata Abi di sebelum memulai UN, Senin (4/4/2016).

Abi mengaku, kekhawatirannya akan ujian berbasis komputer ini untuk dua mata pelajaran saja, yakni Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, sisanya tak masalah.

Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Sopan Adrianto yang meninjau sekolah tersebut mengatakan, pihaknya mengatasi hal ini dengan memasangkan screen di layar monitor.

"Ya layar mengganggu mata saya kira cuma berapa aja, kan ada pakai screen juga," ujar Sopan.

Sopan mempercayakan sekolah-sekolah untuk mengatasi hal semacam ini dengan solusi seperti tadi.

"Pokoknya kalau yang begini-begini, sekolah mah lebih pinter dari pada saya, bagaimana mengatasinya," ujar Sopan.

Selain itu, Sopan menyatakan, Disdik DKI punya target 2017 UNBK dapat diterapkan menyeluruh di semua sekolah di Ibu Kota.

Selain efisien, UNBK diyakini mencegah terjadinya praktik kebocoran soal dan jual beli jawaban ujian.

"Karena memungkinkan kecil untuk terjadi kebocoran. Kok bisa berani kepastian, ya karena di dalam UNBK banyak varian soal yang memang ada di siapkan, sehingga pilihan-pilihan itu tidak mungkin sampai bisa bocor, wong pilihannya banyak kok," ujar Sopan.

Kompas TV Soal UN Dikirim dengan Pengawalan Polisi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com