JAKARTA, KOMPAS.com - Jessica Kumala Wongso, terdakwa kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, sempat meminta air mineral hangat kepada pelayan di kafe Olivier, Januari 2016 lalu. Hal itu diungkapkan oleh Hani, teman sekaligus saksi dalam sidang lanjutan mengadili Jessica di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (27/7/2016).
"Habis bilang enggak enak waktu minum es kopi vietnam, Mirna ada minta air putih. Jessica langsung berdiri, jalan ke pelayan, nyari air putih," kata Hani, di hadapan majelis hakim.
Saat Mirna meminum es kopi vietnam pesanan Jessica, dia langsung mengatakan kopinya tidak enak. Mirna langsung mengungkapkan bahwa es kopi yang diminumnya tidak enakpada sedotan pertama.
"Mirna bilangnya, 'it's awfull, too bad,' begitu. Mirna refleks bilang suruh saya sama Jessica coba kopi itu. Saya cium dulu, aromanya menyengat banget. Saya cicipi dikit, rasanya itu pahit, lebih pahit dari rasa pahit yang pernah saya rasain," tutur Hani.
Pelayan bernama Amir yang juga ikut bersaksi di persidangan sempat mengantarkan gelas berisi air mineral hangat kepada Mirna. Tetapi, saat itu, Mirna sudah tidak bisa minum.
Mulut Mirna juga mengeluarkan busa dan tubuhnya terkulai lemas dengan kepala menyender ke belakang. Salah satu pelayan kafe pun sampai membawakan tisu dan melap busa yang keluar dari mulut Mirna.
Hingga tidak beberapa lama kemudian, Mirna dibawa ke klinik, lalu ke rumah sakit, dan dinyatakan meninggal dunia.
Hingga pukul 15.45 WIB, Rabu (27/7/2016), persidangan masih berlangsung. Semua saksi yang adalah manajer serta pihak kafe masih memberikan keterangan di hadapan majelis hakim.