JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyatakan, Korea Selatan (korsel) tertarik ikut terlibat dalam pembangunan light rail transit (LRT) di Jakarta.
Ahok menyampaikan hal itu setelah pada Kamis (28/7/2016) pagi mengadakan pertemuan dengan Wakil Menteri Pertahanan, Infrastruktur dan Transportasi Korea Selatan, Kim Kyung Hwan.
Menurut Ahok, Korsel menyatakan bersedia membiayai proyek LRT di Jakarta. Namun, mereka meminta diberi waktu untuk melakukan kajian.
"Mereka butuh kajian dulu. Saya harapkan mereka bisa bantu kami membangun LRT," kata Ahok.
Ada tujuh koridor LRT yang direncanakan akan dibangun di Jakarta. Salah satu koridor, yakni Kelapa Gading-Rawamangun pembangunannya sudah berjalan sejak Juni 2016 dan ditargetkan rampung sebelum Asian Games 2018.
Menurut Ahok, Korsel tertarik membiayai pembangunan tujuh koridor LRT itu.
"Tapi dia butuh 1 tahun membantu kami membuat kajian tujuh koridor di seluruh Jakarta," ujar Ahok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.