Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hakim Tanyakan Karakter Barista Kafe Olivier kepada Saksi dalam Sidang Jessica

Kompas.com - 28/07/2016, 16:47 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota majelis hakim yang menangani sidang kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, Binsar Gultom, sempat menanyakan kepada saksi bagaimana karakter dan keseharian Rangga Dwi Saputra, barista Kafe Olivier.

Adapun saksi yang diajukan pertanyaan oleh hakim tersebut adalah resepsionis kafe Olivier, Resmiati.

"Bagaimana pribadi atau karakter Rangga selama bekerja di Olivier?" tanya Binsar kepada saksi dalam persidangan yang berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (28/7/2016).

(Baca juga: Hakim Tanyakan Karakter Barista Kafe Olivier kepada Saksi pada Sidang Jessica)

Kepada hakim, Resmiati mengatakan bahwa Rangga adalah barista yang ramah. 

"Oh dia seperti anak kecil, anaknya ramah. Tidak ada yang aneh-aneh. Saya suka panggil dia si hitam, karena dia hitam manis," jawab Resmiati.

Binsar pun menanyakan lebih lanjut, apakah Rangga kelihatan seperti punya niat jahat kepada salah satu tamu kafe Olivier.

Pertanyaan itu dijawab oleh Resmiati dengan menjelaskan bagaimana sikap Rangga selama bekerja dan berinteraksi dengan pegawai lain di sana.

"Kadang kalau ada meeting, saya sama yang lain butuh kopi, suka minta tolong Rangga untuk bikinin kopi. Dia sudah seperti adik kami di sana," tutur Resmiati.

Sebelumnya, kuasa hukum Jessica, Otto Hasibuan, mengungkapkan adanya pengakuan Rangga kepada empat dokter yang menjadi saksi ahli kasus ini.

Otto mengatakan bahwa Rangga mengaku kepada dokter telah didatangi orang yang mengaku sebagai polisi dan menuduhnya menerima uang Rp 140 juta dari Arief Sumarko, suami Mirna.

(Baca juga: Resepsionis Olivier: Sayang Sekali Saya Tidak Ketemu Jessica...)

Tujuan pemberian uang tersebut adalah untuk membunuh Mirna. Namun, hal itu telah dijelaskan oleh Rangga dalam sidang, Rabu (27/7/2016) malam.

Rangga mengakui ada orang yang mengaku-ngaku polisi dan menuduhnya, tetapi dia membantah menerima uang dari Arief untuk membunuh Mirna.

Rangga juga sudah melaporkan orang yang menuduhnya itu atas dugaan pencemaran nama baik.

Meski begitu, Otto tetap berpendapat bahwa hal itu harus diusut oleh jaksa karena termasuk keterangan penting.

Kompas TV Soal Salinan Rekening, Kuasa Hukum Jessica Serahkan Pada Polisi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tips Memilih Sapi Kurban yang Berkualitas, Bisa Lihat dari Mulut dan Kakinya

Tips Memilih Sapi Kurban yang Berkualitas, Bisa Lihat dari Mulut dan Kakinya

Megapolitan
Bisnis Hewan Kurban, Wakil Wali Kota Jakut Beri Sapinya Ampas Tahu agar Gemuk dan Berkualitas

Bisnis Hewan Kurban, Wakil Wali Kota Jakut Beri Sapinya Ampas Tahu agar Gemuk dan Berkualitas

Megapolitan
Ketika Warga Kebon Pala Jatinegara Harus Hidup Berdamai dengan Luapan Kali Ciliwung

Ketika Warga Kebon Pala Jatinegara Harus Hidup Berdamai dengan Luapan Kali Ciliwung

Megapolitan
Kisah Endang, Jemaah Haji yang Ditinggal Wafat Istri di Bandara Jeddah

Kisah Endang, Jemaah Haji yang Ditinggal Wafat Istri di Bandara Jeddah

Megapolitan
Banjir di Kebon Pala Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa-sisa Lumpur

Banjir di Kebon Pala Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa-sisa Lumpur

Megapolitan
Wakil Wali Kota Jakut Juaini Yusuf Cari Peruntungan Dagang Hewan Kurban

Wakil Wali Kota Jakut Juaini Yusuf Cari Peruntungan Dagang Hewan Kurban

Megapolitan
Dukung JakPro Beri Pekerjaan Penghuni Kampung Susun Bayam, Anggota DPRD DKI: Warga Perlu Penghasilan

Dukung JakPro Beri Pekerjaan Penghuni Kampung Susun Bayam, Anggota DPRD DKI: Warga Perlu Penghasilan

Megapolitan
JakPro Berjanji Akan Berikan Pekerjaan untuk Warga Kampung Susun Bayam

JakPro Berjanji Akan Berikan Pekerjaan untuk Warga Kampung Susun Bayam

Megapolitan
Sejumlah Sopir Angkot Tanjung Priok Ingin Segera Gabung Jalingko, Sudinhub Jakut: Belum Ada Kepastian

Sejumlah Sopir Angkot Tanjung Priok Ingin Segera Gabung Jalingko, Sudinhub Jakut: Belum Ada Kepastian

Megapolitan
Terbentur Anggaran, Angkot Reguler di Jakut Belum Bisa Gabung JakLingko

Terbentur Anggaran, Angkot Reguler di Jakut Belum Bisa Gabung JakLingko

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 26 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 26 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
Banjir Rendam Sejumlah Titik di Jakarta Imbas Luapan Kali Ciliwung

Banjir Rendam Sejumlah Titik di Jakarta Imbas Luapan Kali Ciliwung

Megapolitan
1 dari 2 Tersangka Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi 'Deka Reset' Ditangkap

1 dari 2 Tersangka Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi "Deka Reset" Ditangkap

Megapolitan
'Mayor' Terpilih Jadi Maskot Pilkada DKI Jakarta 2024

"Mayor" Terpilih Jadi Maskot Pilkada DKI Jakarta 2024

Megapolitan
Rute Transjakarta BW9 Kota Tua-PIK

Rute Transjakarta BW9 Kota Tua-PIK

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com