Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Jakut: Warga Luar Batang Minta Pembangunan Tanggul Dipercepat

Kompas.com - 18/08/2016, 14:11 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Jakarta Utara Wahyu Haryadi membenarkan adanya surat permohonan warga Luar Batang kepada Pemerintah Kota Jakarta Utara. Dalam surat tersebut warga meminta perbaikan dan pembangunan tanggul di kawasan Pasar Ikan dipercepat.

"Memang (ada permintaan) dari warga (Luar Batang) untuk percepatan pembuatan tanggul yang berada di kawasan sana," ujar Wahyu, saat ditemui Kompas.com, di Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Kamis (18/8/2016).

Wahyu menyebut, warga meminta perbaikan tanggul dipercepat karena khawatir dengan kondisi tanggul yang dinilai tidak kuat lagi menahan debit air. Menurut Wahyu, perbaikan tanggul tersebut saat ini sedang berlangsung.

Pengerjaan tanggul berada di bawah Dinas Tata Air Provinsi DKI. Untuk target penyelesaian, Wahyu mengatakan hal itu sepenuhnya berada di bawah Dinas Tata Air.

"Tanggul Pasar Ikan berjalan, sedang dilakukan oleh Dinas Tata Air untuk tanggul-tanggul baik di Pasar Ikan dan tempat lain karena target yang sudah ditetapkan atau kontraknya sudah ditetapkan berada di Dinas Tata Air," ujar Wahyu.

Pantauan di lokasi, sejak Selasa (26/7/2016) lalu, Dinas Tata Air telah mulai melakukan pengerjaan tanggul di sekitar Pasar Ikan, Jakarta Utara. Sejumlah alat berat diturunkan untuk membersihkan sebagian kawasan. Pembangunan tanggul rencananya selesai pada Desember 2016.

Adapun surat dari warga tertanggal 22 Juli 2016. Surat itu ditandatangani sejumlah Ketua RW di Luar Batang yakni, Ketua RW 01 Jumakka, Ketua RW 02 Dimas Sriyono, dan Ketua RW 03 Sari Banong.

Selain itu, surat tersebut juga ditandatangani pengurus Masjid Luar Batang yaitu Faisal dan Mansur Amin.

Kompas TV Tolak Relokasi, Nelayan Bertahan di Tenda
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com