Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendamping Sandiaga untuk Pilkada DKI Diumumkan pada 9 September

Kompas.com - 06/09/2016, 20:27 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Syarif mengatakan, bakal calon wakil gubernur pendamping Sandiaga Uno akan diumumkan tanggal 9 September mendatang.

Ada dua bakal calon wakil gubernur yang telah mengikuti fit and proper test, yakni Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah dan Deputi Gubernur bidang Budaya dan Pariwisata DKI Jakarta Sylviana Murni.

"Sekitar tanggal 9 (pengumuman) cawagubnya. Kemudian nanti tanggal 14 atau 15 September, tiga parpol kumpul deklarasi Sandiaga (untuk maju Pilkada DKI Jakarta 2017)," kata Syarif kepada Kompas.com, Selasa (6/9/2016).

Fit and proper test bakal calon wakil gubernur itu diselenggarakan oleh DPD Gerindra DKI Jakarta. Selain itu, DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DKI Jakarta juga telah menyatakan dukungan kepada Sandiaga.

Ketua DPW PKB DKI Jakarta Hasbiallah Ilyas, Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Mohamad Taufik, Ketua DPD Demokrat DKI Jakarta Nachrowi Ramli menjadi penguji para peserta. Sementara itu, Demokrat belum resmi menyatakan dukungan kepada Sandiaga.

Namun, Syarif meyakini, kedatangan Nachrowi untuk menguji peserta fit and proper test menjadi sinyal Partai Demokrat segera bergabung dalam koalisi tersebut.

"Untuk partai lainnya, kami komunikasikan lagi ya. Kami lakukan pendekatan juga, tetapi tiga (partai politik) ini hampir pasti jadi," kata Sekretaris Komisi A DPRD DKI Jakarta tersebut.

Setelah ini, hasil fit and proper test akan diserahkan kepada Sandiaga. (Baca: Ikuti "Fit and Proper Test", Saefullah Ditanya Kesiapannya Dampingi Sandiaga)

Kompas TV Strategi Khusus Sandiaga Hadapi Banjir Jakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Megapolitan
Yayasan SMK Lingga Kencana: Perpisahan di Luar Kota Disepakati Guru dan Siswa

Yayasan SMK Lingga Kencana: Perpisahan di Luar Kota Disepakati Guru dan Siswa

Megapolitan
Tawuran Pecah di Gang Bahari Jakut, 1 Korban Jarinya Nyaris Putus

Tawuran Pecah di Gang Bahari Jakut, 1 Korban Jarinya Nyaris Putus

Megapolitan
Dharma Pongrekun Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen ke KPU Jakarta

Dharma Pongrekun Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen ke KPU Jakarta

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Megapolitan
Pungli di Masjid Istiqlal Patok Tarif Rp 150.000, Polisi: Video Lama, Pelaku Sudah Ditangkap

Pungli di Masjid Istiqlal Patok Tarif Rp 150.000, Polisi: Video Lama, Pelaku Sudah Ditangkap

Megapolitan
Orangtua Korban Tragedi 1998 Masih Menunggu Anak-anak Pulang Sekolah...

Orangtua Korban Tragedi 1998 Masih Menunggu Anak-anak Pulang Sekolah...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 13 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 13 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Peringati Tragedi Mei 1998, Peserta 'Napak Reformasi' Khusyuk Doa Bersama dan Tabur Bunga

Peringati Tragedi Mei 1998, Peserta "Napak Reformasi" Khusyuk Doa Bersama dan Tabur Bunga

Megapolitan
Diduga Bakal Tawuran, 33 Remaja yang Berkumpul di Setu Tangsel Dibawa ke Kantor Polisi

Diduga Bakal Tawuran, 33 Remaja yang Berkumpul di Setu Tangsel Dibawa ke Kantor Polisi

Megapolitan
Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Megapolitan
Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com