Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Luar Batang Tolak Sapi Sumbangan Ahok

Kompas.com - 12/09/2016, 09:23 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pengurus Masjid Luar Batang di Jakarta Utara menolak sapi yang disumbangkan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Sekretaris Masjid Luar Batang, Mansur Amin, mengatakan, penolakan itu dilakukan setelah pengurus masjid bersama sejumlah tokoh Luar Batang mendiskusikan sumbangan itu.

Pengurus masjid dan warga, kata Mansur, menolak sumbangan itu karena menganggap kebijakan yang dilakukan Ahok telah menyakiti hati masyarakat Jakarta, terutama warga Luar Batang.

Dua ekor sapi yang disumbangkan Ahok dikirim pada Minggu (11/9/2016), dan dikirim oleh seorang penjual sapi dengan menggunakan mobil pengangkut.

"Hari itu kami langsung mengirim kembali sapinya. Kemarin sore langsung kami kembalikan sapinya," ujar Mansur saat dihubungi wartawan, Senin (12/9/2016).

Sumbangan itu, kata Mansur, baru pertama kali dilakukan Ahok. Sejak menjabat sebagai wakil gubernur hingga menduduki kursi DKI 1, Ahok disebut belum pernah menyumbang hewan kurban ke Masjid Luar Batang.

"Enggak pernah nyumbang dia, malah yang nyumbang pejabat lain," ujar Mansur tentang Ahok, yang resmi menjadi Gubernur DKI pada 18 November 2014.

Sebelumnya, Ahok mengatakan akan menyumbang 7.000 kilogram daging sapi atau 55 ekor sapi ke 22 rusun yang ada di Ibu Kota.

Namun, Ahok tak menyebut bahwa dirinya akan menyumbang sapi ke Masjid Luar Batang.

Hubungan Ahok dan warga Luar Batang sempat memanas ketika Pemprov DKI berencana menertibkan permukiman warga di Luar Batang.

Namun, rencana itu dihentikan karena besarnya penolakan yang dilakukan warga Luar Batang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Megapolitan
Heru Budi Umumkan 'Jakarta International Marathon', Atlet Dunia Boleh Ikut

Heru Budi Umumkan "Jakarta International Marathon", Atlet Dunia Boleh Ikut

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Megapolitan
Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Megapolitan
Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com