Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menanti Keterangan Jessica di Pengadilan Hari Ini

Kompas.com - 28/09/2016, 06:37 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Terdakwa kasus kematian Wayan Mirna Salihin, yaitu Jessica Kumala Wongso, akan menjalani pemeriksaan dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (28/9/2016) ini.

Live streaming sidang: https://youtu.be/H9-5W82UwQA 

Majelis hakim menjadwalkan pemeriksaan Jessica dimulai pada pukul 09.00 WIB. Dalam persidangan hari ini, Jessica akan memberikan keterangannya dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan dari jaksa penuntut umum, kuasa hukum, dan majelis hakim.

Dalam catatan Kompas.com, Jessica beberapa kali menyampaikan keberatannya seusai saksi dan ahli yang dihadirkan jaksa memberikan keterangan dalam persidangan. Saat manajer bar kafe Olivier, Devi, mengatakan bahwa Jessica baru menolong Mirna yang kejang-kejang setelah disuruh, Jessica membantahnya.

"Keberatan, Yang Mulia. Saya sendiri yang menolong Mirna, tidak disuruh dulu baru tolong," kata Jessica dalam persidangan pada 28 Juli 2016.

Keterangan saksi lain, yaitu pelayan kafe, Sari, juga dibantah Jessica. Menurut Sari, Jessica berkata cocktail pesanannya tidak terlalu strong. Namun, Jessica membantah bahwa dia tidak mengatakan hal tersebut kepada Sari.

Jessica juga menyampaikan keberatannya seusai ahli yang dihadirkan jaksa memberikan keterangan. Jessica menyatakan akan menanggapi keterangan-keterangan tersebut saat pemeriksaan dirinya.

"Banyak yang saya keberatan. Namun, akan saya jelaskan pada saat saya diperiksa," ujar Jessica menanggapi keterangan ahli digital forensik, Muhammad Nuh Al Azhar, dalam persidangan pada 10 Agustus 2016.

Jessica juga menyatakan keberatannya terhadap keterangan ahli digital forensik Christopher Hariman Rianto, psikolog klinis Antonia Ratih Andjayani, ahli kriminologi forensik Profesor TB Ronny Rahman Nitibaskara, dan guru besar psikologi Universitas Indonesia Profesor Sarlito Wirawan Sarwono.

Pada persidangan sebelumnya, Jessica juga membantah isi berita acara pemeriksaan (BAP) rekan kerjanya di New South Wales Ambulance, Australia, yaitu Kristie Louise Carter, yang dibacakan jaksa penuntut umum Meylany Wuwung.

"Sembilan puluh persen yang dia bilang di BAP orang tersebut adalah bohong," ucap Jessica menanggapi isi BAP Kristie dalam persidangan Selasa (27/9/2016) dini hari lalu.

Secara garis besar, ahli yang dihadirkan jaksa menjelaskan perilaku-perilaku Jessica yang mereka nilai tidak lazim atau tidak wajar. Perilaku-perilaku tersebut dinilai mendukung potensi Jessica meracuni Mirna dengan sianida.

Mirna meninggal seusai meminum es kopi vietnam yang dipesan Jessica di kafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta, pada 6 Januari 2016. Jessica didakwa melakukan pembunuhan berencana terhadap Mirna menggunakan sianida yang dimasukkan ke dalam es kopi vietnam itu.

Kompas TV Pengacara Jessica: Kan 'Gak Mungkin Gitu loh
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Megapolitan
DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Maju Mundurnya Ridwan Kamil Untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil Untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com