JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon gubernur DKI dari Koalisi Cikeas, Agus Harimutri Yudhoyono, meminta aparat penegak hukum untuk merespons aduan sejumlah pihak terhadap petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok terkait pidato yang berkaitan tentang ayat dalam kitab suci di Kepulauan Seribu beberapa waktu lalu.
Hal itu disampaikan Agus dalam pidatonya di acara deklarasi dukungan dari Jaringan Santri Indonesia (JSI) di Cikeas Mansion, Jawa Barat, Minggu (9/10/2016). Agus menilai, ucapan Ahok membuat luka dan berharap keadilan tegak di negeri ini.
"Oleh karena itu, aduan yang diajukan oleh sejumlah kalangan terhadap penegak hukum, menurut saya perlu direspons secara serius, transparan dan bertanggung jawab," kata Agus.
Dirinya yakin bahwa para penegak hukum tetap adil dan tidak tebang pilih, terbebas dari intervensi kekuasaaan, maka keputusannya akan diterima publik.
Agus memandang persoalan pidato Ahok bukan menyangkut isu hukum semata, tapi isu sosial yang tak boleh diabaikan begitu saja. Agus mempercayakan negara dan pemerintah dapat hadir menangani isu dari pernyataan Ahok tersebut yang kini sedang bergulir. Pun kepada para ulama dan pemimpin agama lainnya.
"Saya tetap berasumsi negara hadir, dan akan menyelesaikan setiap persoalan dengan bijak, adil dan bertanggung jawab," ujar Agus.
(Baca: Kata Ahok, Lawan Politik yang Buat Videonya Kutip Ayat Suci Jadi "Viral")
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.