Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Program Anies-Sandiaga soal Lapangan Pekerjaan dan Bahan Pokok

Kompas.com - 19/10/2016, 07:10 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, memiliki strategi untuk mengatasi persoalan sulitnya lapangan pekerjaan dan melambungnya harga bahan pokok di Jakarta.

Dua pasangan ini memang menempatkan dua hal itu sebagai isu utama. Menurut keduanya, masyarakat menganggap lapangan pekerjaan masih sulit didapat di Jakarta. Sementara harga bahan pokok kian mahal setiap tahunnya.

Sandiaga mengatakan, aspirasi itu didapat kala ia mengunjungi setiap kelurahan di Jakarta. Lantas, bagaimana strategi keduanya dalam menyelesaikan persoalan tersebut?

Terkait lapangan pekerjaan, Sandiaga mengatakan, ia dan Anies akan mencoba untuk menggerakan kewirausahaan di kalangan anak muda. Wirausaha ini dianggap sebagai jalan tengah untuk menyerap tenaga kerja.

Di sisi lain, anak-anak muda juga tak melulu berfokus untuk menjadi profesional atau karyawan. Wirausaha yang dikembangkan untuk anak muda berlatar ekonomi kreatif.

Pasalnya, ke depan ekonomi kreatif dianggap akan menjadi tulang punggung perekonomian di Jakarta. Dalam ekonomi kreatif itu terdapat beberapa sektor yang menjanjikan, seperti aplikasi teknologi, industri jasa, pariwisata, kuliner dan busana.

Sektor ini akan disesaki 200.000 pengusaha muda di Jakarta yang akan bermunculan di tahun 2017. Oleh karena itu, ia akan menyiapkan strategi khusus untuk menumbuhkembangkan para pengusaha muda tersebut.

Mereka akan dididik wirausaha sejak duduk di bangku SMA. Pendidikan itu sekaligus berupa pendampingan seperti inkubasi, mentorship, pemberian modal, pelatihan dan kemudahan perizinan dengan sistem jemput bola. (Baca: Sandiaga Akan Kembangkan Sektor Ini untuk Wirausaha Anak Muda Jakarta)

Magang

Sementara bagi mereka yang tak berminat menjadi wirausaha, maka akan diberikan kesempatan untuk magang. Sandiaga menyadari tak semua anak berminat menjadi pengusaha.

Sebagian ada yang cocok menjadi profesional. Sementara itu, terkait stabilitas harga bahan pokok, Sandiaga akan menerapkan sistem bauran kebijakan. Strategi ini dengan menggandeng pihak terkait.

Saat ini, ia sudah memetakan bahan pokok dan mendorong kerjasama pemasok bahan pokok dalam dan luar negeri, Kamar Dagang Indonesia (KADIN), Asosiasi Pedagang Pasar dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI). Para pihak itu didorong untuk bekerjasama dengan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Kerjasama ini bertujuan agar tahun 2017 pasokan bahan pokok di Jakarta itu bisa terjamin. Strategi lainnya dengan penyederhanaan rantai distribusi. Penyederhanaan ini bukan sekadar memotong rantai distribusi.

"Tapi disederhanakan dalam konsep terbuka dan berkeadilan," kata Sandiaga di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (18/10/2016).

Pengontrolan itu akan menggunakan teknologi berupa aplikasi digital. Di dalamnya berisi informasi harga-harga bahan pokok. Tujuannya agar tak terjadi perbedaan harga jauh dari petani hingga di Jakarta.

"Sehingga petani bisa dimakmurkan, pembeli tak dirugikan. Pedagangnya juga tetap melaksanakan dengan marjin keuntungan," kata Sandiaga.

Kompas TV Sandiaga: Penataan Pemukiman Tanpa Penggusuran
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com