Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Sandiaga soal Relokasi PKL Kota Tua ke Jalan Cengkeh

Kompas.com - 28/11/2016, 19:49 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Para pedagang kaki lima (PKL) di Kota Tua, Tamansari, Jakarta Barat, direlokasi ke Jalan Cengkeh yang letaknya sekitar 200 meter dari Kawasan Kota Tua.

Namun, hingga saat ini, masih banyak pedagang yang belum berjualan setelah direlokasi ke sana.

Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, melihat hal tersebut sebagai sebuah permasalah.

Menurut Sandi, relokasi para pedagang harus disertai dengan solusi agar ada pembeli yang membeli dagangan mereka.

"Saya melihat bahwa itu sebetulnya adalah masalah yang cukup fundamental ya. Kita harus pastikan mereka tetap bisa diberikan lahan untuk berjualan, walaupun mereka dipindahkan, dipastikan ada traffic-nya di sana," ujar Sandi di Pinangsia, Tamansari, Jakarta Barat, Senin (28/11/2016).

(Baca juga: PKL di Jalan Cengkeh Keluhkan Sepinya Pembeli)

Sandi menilai, penataan para PKL tidak boleh dilakukan sepihak. Penataan itu juga harus memberikan dampak positif bagi para pedagang yang mengais rejeki di sana.

"Jadi penataan juga bisa menghasilkan suatu tambahan pendanaan dan tambahan penghasilan buat mereka. Karena kalau enggak, ekonominya mereka semakin buruk," kata Sandi.

Ia berharap, relokasi para PKL dari Kota Tua ke Jalan Cengkeh tidak menyebabkan penghasilan mereka menurun.

Sandiaga juga menilai para PKL itu harus tetap bisa berjualan di lokasi yang baru.

(Baca juga: Kawasan Kota Tua Jadi Lebih Rapi Setelah PKL Dipindahkan)

Adapun Relokasi PKL Kota Tua ke Jalan Cengkeh dilakukan untuk merevitalisasi Kawasan Kota Tua.

Semua parkir pengunjung Kawasan Kota Tua juga dipusatkan di Jalan Cengkeh tersebut.

Kompas TV Sandiaga Janjikan Kampung Deret Bila Terpilih
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com