JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Polres Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Awal Chairudin menyatakan, terdapat enam taruna tingkat I di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Cilincing, Jakarta Utara, yang dianiaya para seniornya.
Dari enam taruna yang dianiaya, satu di antaranya tewas, sementara lima orang lainnya mengalami luka dan memar.
Menurut Awal, para korban luka dan memar ialah AF, IW, BBP, JS, dan BS. Adapun korban tewas ialah Amirulloh Adityas Putra (19).
"Korban enam, satu meninggal. Kondisi korban lain luka dan memar pada beberapa bagian tubuh," kata Awal dalam jumpa pers di Mapolres Metro Jakarta Utara, Rabu (11/1/2017).
(Baca: Ini Motif Penganiayaan Enam Taruna STIP)
Polisi menyatakan, enam korban penganiayaan tersebut adalah taruna yang dipanggil lima taruna tingkat II untuk menghadap ke Gedung Dormitory Ring 4 Kamar M 205 lantai 2 di STIP Cilincing.
Di kamar itu, taruna yunior tersebut dianiaya taruna senior tingkat II. Ada lima taruna senior yang diduga menjadi pelaku penganiayaan dan masih dalam pemeriksaan petugas.
(Baca: Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Seniornya Mengalami Luka Dalam)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.