Anies Tantang Jajaran Pemprov DKI Aktif Cari Bukti Prostitusi di Alexis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga, Anies Baswedan, menyayangkan Gubernur DKI Jakarta (nonaktif) Basuki Tjahaja Purnama yang tidak bisa cari bukti prostitusi di Hotel Alexis, Jakarta Utara.

Dia pun mendorong agar Basuki bersama jajarannya bisa aktif mencari bukti prostitusi di sana, tidak sekadar bicara semata.

"Kerahkan dong birokrasinya untuk cari bukti, biar masyarakat tahu. Masa birokrasi enggak bisa cari buktinya. Harus (aktif) dong, jangan pasif," kata Anies usai kampanye di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (17/1/2017).

Menurut Anies, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mampu untuk mencari tahu atau investigasi dugaan yang selama ini beredar di masyarakat. Jika terbukti bahwa di sana ada prostitusi, maka SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) terkait dapat memberi tindakan tegas.

"Kenapa menggusur rakyat bisa dicarikan segala macam bukti, kalau gusur prostitusi kok mendadak enggak punya bukti ya? Ada apa ya? Kalau prostitusi kelas bawah dihajar habis, kalau kelas atas didiamkan. Ada apa ya kira-kira? Pertanyaan semua (orang) tuh," tutur Anies. (Baca: Ahok: Di Alexis Itu, Lantai 7 Surga Dunia Lho...)

Selain itu, jika nanti terpilih sebagai gubernur DKI Jakarta, Anies berjanji tidak pandang bulu menegakkan aturan. Dia juga memastikan bahasan mengenai prostitusi pada debat kemarin bukan agenda dia pribadi, melainkan tertuang dalam dasar hukum yang jelas.

"Saya katakan, soal prostitusi itu bukan agenda saya, itu perda, perda-nya harus dilaksanakan," ujar Anies.