Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Balita Tewas Terseret Arus Kali Sekretaris

Kompas.com - 26/02/2017, 08:17 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Nasib pilu menimpa M (27), warga Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Dua anaknya, By (4) dan Ms (2), tewas terseret arus Kali Sekretaris, Sukabumi Utara, Jakarta Barat, Sabtu (25/2/2017) pukul 19.10 WIB.

Menurut warga setempat, Trimukti (52), peristiwa bermula saat M nekat melintasi Kali Sekretaris dalam kondisi hujan dan arus deras.

M melintas bersama tiga anaknya, By, Ms dan si kecil. Saat itu, By dan Ms berjalan dengan berpegangan tangan M. Sementara satu anak lainnya digendong M.

"Pas di tengah jembatan, arus (Kali Sekretaris) deras banget. Saat itu yang besar (By) di depan, yang kecil (Ms) di belakang, kemudian (tangan mereka) lepas dua-duanya (dari pegangan M)," cerita Trimukti kepada Kompas.com di Jakarta, Minggu (26/2/2017).

M panik. Dia berlari ke depan untuk meminta tolong. Rumah terdekat saat itu adalah miliki Trimukti. Dia mendengar teriakan meminta tolong dari M.

Mendapat kabar itu Trimukti bergegas untuk mengumpulkan warga dan meminta bantuan tim search and rescue (SAR).

Para warga turun dan mencoba mencari dua anak tersebut. Sekitar 30 menit berselang, salah seorang warga melihat ada baju dan sendal yang tersangkut di tumpukan sampah belakang masjid di Kali Sekretaris.

"Kemudian ditarik dan dilihat ternyata dua anak (korban) terseret arus," kata Trimukti.

Warga setempat bergegas membawa dua anak tersebut mendapatkan pertolongan di RSIA Anggrek Mas. Namun, nyawa kedua balita tersebut tak tertolong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Megapolitan
Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Megapolitan
Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com