Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tutup Jalur "Busway", Petugas Transjakarta Dikeroyok Pengguna Motor

Kompas.com - 04/03/2017, 11:28 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang petugas patroli transjakarta bernama Susilo Purwanto dilaporkan telah menjadi korban pengeroyokan oleh sejumlah pengguna sepeda motor saat tengah bertugas menjaga portal koridor 4 di kawasan Tambak arah Matraman, Jakarta Timur, Jumat (3/3/2017) malam. Ia mengalami luka di pelipis mata dan kepala serta sesak pada dada akibat kejadian itu.

Asisten Kepala Humas PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Wibowo mengatakan, pengeroyokan bermula saat Susilo melarang para pengendara sepda motor yang ingin masuk jalur busway.

Peristiwa itu terjadi pada sekitar pukul 20.00 WIB.

"Petugas patroli menegur salah seorang pengendara motor. Tapi pengendara tersebut lalu memukul petugas patroli. Setelah peristiwa tersebut pengendara tersebut mengancam akan kembali," kata Wibowo melalui keterangan tertulis, Sabtu (4/3/2017).

Menurut Wibowo, Susilo langsung melaporkan kejadian yang dialaminya ke korlap patroli. Namun, sekitar 30 menit kemudian, tiba-tiba datang sekitar 6-7 orang pengendara sepeda motor yang langsung menghampiri Susilo dan mengeroyoknya hingga terluka.

"Bahkan pelaku akan menggunakan senjata tajam (sangkur) untuk melukai petugas. Namun berhasil dicegah petugas transjakarta. Setelah pemukulan para pelaku langsung meninggalkan lokasi," kata Wibowo.

Menurut Wibowo, tidak hanya mengeroyok, para pelaku juga merusak telepon seluler salah seorang di lokasi yang kedapatan ingin merekam kejadian itu.

"Peristiwa pemukulan ini sudah dilaporkan ke Polres Jakarta Pusat," kata Wibowo.

Kompas TV Ugal-ugalan, Minibus Tabrak Pembatas "Busway"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com