Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Saat Kampanye, Kami Ingin Sama-sama dengan Parpol Pengusung Agus-Sylvi

Kompas.com - 05/03/2017, 16:43 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga Sandiaga Uno menyebut pihaknya semakin mendapat sinyal positif dukungan dari partai politik pengusung Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni.

Bahkan, beberapa parpol sudah jalan bersama dengan mereka beberapa hari belakangan ini.

"Untuk beberapa partai, (kerja sama) kami sudah berjalan. Dengan pengurus wilayahnya sudah ada kegiatan sama-sama. Harapannya, saat kampanye kami inginnya sama-sama," kata Sandi saat ditemui di rumahnya, Minggu (5/3/2017) pagi.

Dia mengungkapkan, komunikasi dan penjajakan dengan empat parpol pengusung Agus-Sylvi terus dilakukan. Parpol yang dimaksud adalah Partai Demokrat, PPP, PKB dan PAN.

Selain berkomunikasi, pihak Sandi bersama pasangannya, Anies Baswedan, ikut menawarkan sejumlah hal yang diyakini mereka sebagai kesamaan visi dengan keempat parpol tersebut. Salah satu hal yang ditawarkan adalah soal lapangan kerja dan bantuan permodalan.

"Kalau kemarin (isu) yang diangkat pendukung Agus-Sylvi, salah satunya bantuan permodalan untuk usaha kecil. Itu sudah ada dalam konsep OK-OCE kami. Ada pendampingan dan modal usaha. Ini yang kami harapkan bisa lahir dalam diskusi yang strategis dalam hitungan dua-tiga hari ke depan," tutur Sandi.

Baca juga: DPC PKB Jakpus Deklarasi Dukung Anies-Sandi Meski Belum Direstui DPW

Kompas TV Kamis (2/3) kemarin, calon gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Anies Baswedan bertemu dengan Gerbang Jakarta. Kelompok relawan ini, pada putaran pertama pilkada DKI Jakarta mendukung pasangan calon Agus-Sylvi. Dalam pertemuan ini, salah seorang relawan memberikan cincin kepada Anies sebagai bentuk dukungan. Bagi Anies, bergabungnya Gerbang Jakarta menjadi kekuatan baru dalam menghadapi putaran kedua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com