Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT Transjakarta Datangkan 300 Bus Ramah Disabilitas

Kompas.com - 12/04/2017, 19:13 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- PT Transjakarta menambah armada busnya di Ibu Kota dengan mendatangkan bus transjakarta tipe low entry.

Bus transjakarta tipe ini memiliki kelebihan di mana suspensi bisa disejajarkan dengan trotoar sehingga memudahkan penyandang disabilitas untuk naik.

Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono mengatakan, ada sebanyak 300 bus low entry yang telah didatangkan. Dengan rincian sebanyak 100 unit merek Mercedes-Benz, Volvo 128 unit. Sisanya mereka Scania dan MAN.

"Ada sebanyak 300 unit yang didatangkan," ujar Budi di Jakarta Utara, Rabu (12/4/2017).

Kompas.com/David Oliver Purba Bus tipe low entry merek Scania yang didatangkan PT Transjakarta sebagai moda transportasi baru di Jakarta. Bus ini merupakan armada ramah penyandang disabilitas karena suspensinya yang bisa diatur untuk sejajar dengan trotoar, Rabu (12/4/2017)
Budi menjelaskan, ratusan bus itu belum bisa dioperasikan karena masih dalam tahap perakitan.

Baca: Begini Cara untuk Penyandang Disabilitas Naik Transjakarta Gratis

"Kami beli sasis dan desain. Desain itu bentuk depan susunan kursi. Kalian kalau lihat bus biru duduknya ke samping. Setelah selesai kami buat purwarupa, setelah itu dikoreksi baru dibuat banyak," ujar Budi.

Secara terpisah, Asisten Kepala Humas PT Transjakarta Wibowo mengatakan, rencananya bus low entry itu akan melayani rute non-BRT (bus rapid transit).

Namun, belum diputuskan rute mana yang akan dilewati. Bus dengan rute non-BRT itu akan mengangkut penumpang di pinggir jalan atau penumpang yang berada di halte.

"Non BRT menjemput pelanggan di pinggir jalan, karena sesuai, sejajar dengan jalan. Bisa juga diturunkan di pinggir," ujar Wibowo.

Kompas TV Akses Fasilitas untuk Disabilitas, Sudah Baik atau Belum?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Megapolitan
Heru Budi Usul Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Usul Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Megapolitan
6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

Megapolitan
Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Megapolitan
Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Megapolitan
Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Megapolitan
Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Megapolitan
DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Megapolitan
Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Megapolitan
Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Megapolitan
DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com