Sebelum Dilantik sebagai Gubernur, Anies Ajak Warga Beri Masukan

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan mengajak warga Jakarta untuk memberi masukan, aspirasi, hingga ide mengenai Jakarta secara langsung ke dirinya.

Semua masukan ini akan ditampung sebagai bahan pertimbangan Anies dan pasangannya, Sandiaga Uno, sebelum resmi menjabat sebagai gubernur dan wakil gubernur pada Oktober 2017 mendatang.

"Nanti kami siapkan mekanismenya supaya bisa ditampung semua dengan baik, lengkap, sekaligus juga tidak sekadar menyampaikan dalam satu, dua, tiga menit, tapi bisa dilihat permasalahan-permasalahan lebih jauh," kata Anies seusai menyapa warga di Jalan Sawahlunto, Pasar Manggis, Jakarta Selatan, Minggu (7/5/2017).

Baca juga: Sempat Menentang, Anies Kini Enggan Komentari Penertiban Kampung Akuarium

Menurut Anies, warga bisa memberikan masukan bagi dia dan Sandi selama lima bulan ke depan, hingga dia dilantik pada Oktober nanti.

Dia juga berjanji, dalam waktu dekat, akan menjelaskan mekanisme penyampaian masukan untuk dilaksanakan sebagai kebijakan di Jakarta kelak.

Adapun sebelumnya, selama masa kampanye, Anies telah membentuk SMS center sebagai wadah menampung aspirasi warga. Terkait dengan hal tersebut, Anies menjelaskan masukan warga kali ini berbeda dengan SMS center yang dianggap terbatas untuk menyampaikan sesuatu.

"Sebagian harus disampaikan secara langsung atau melalui dokumen-dokumen, yang tidak bisa disampaikan dalam bentuk SMS," tutur Anies.

Baca juga: KJP Plus Tak Dimasukkan ke APBD-P 2017, Anies Akan Bicara dengan Ahok