Predikat WTP dari BPK Jadi Target Anies-Sandi di Tahun Pertama

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno memasang target agar Provinsi DKI Jakarta dapat memperoleh predikat opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI pada tahun pertama mereka memerintah pada 2018 mendatang.

Menurut Sandi, target itu sudah disampaikannya kepada tim sinkronisasi agar segera dirumuskan strategi untuk mencapainya.

"Kepada tim sinkronisasi saya sampaikan, ketuanya, akuntannya, dan juga mulai dipetakan gimana caranya 2018 bisa memberikan hadiah kepada warga Jakarta mengembalikan lagi setelah lima tahun laporan yang wajar tanpa pengecualian," kata Sandi saat ditemui di Plaza OUB, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (15/5/2017).

Baca: Sandiaga Yakin Program Oke Oce Masuk APBD Pemprov DKI

Sejak 2013, DKI Jakarta diketahui selalu mendapatkan predikat opini wajar dengan pengecualian (WDP) dari BPK dalam laporan keuangannya.

Sandi mengaku sudah punya kiat bagaimana agar DKI bisa kembali mendapatkan opini WTP. Salah satunya dengan segera menindaklanjuti setiap catatan yang diberikan oleh auditor BPK.

"Kan kalau diaudit WTP kan diperlukan penyelesaian-penyelesaian yang diangkat oleh auditor. Harus ada penyelesaiannya sehingga laporan itu WTP," kata Sandi.

Baca: Tim Sinkronisasi Anies-Sandi Mulai Bekerja