Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Ramadhan Sandiaga Akan Pergi Umrah untuk Doakan Jakarta

Kompas.com - 23/05/2017, 21:09 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang bulan Ramadhan, wakil gubernur terpilih Sandiaga Salahuddin Uno akan menjalankan ibadah umrah. Dalam ibadah umrah ini, Sandiaga akan menaikkan doa khusus untuk Jakarta.

"Mensyukuri semua nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT. Semoga di bulan Ramadhan ini bisa mempersatukan kita kembali. Menyejukkan Jakarta," ujar sandi melalui keterangan tertulisnya, Selasa (23/5/2017).

Sandi menjelaskan, ibadah umrah memang rutin Ia jalankan menjelang bulan suci bagi umat muslim ini.

"Umrah yang selalu saya jalankan di awal bulan Ramadhan untuk mempersiapkan diri di hari suci," sebutnya.

Baca: Sandiaga: Insya Allah, 2020 Sungai Ciliwung Pasti Bebas Sampah

Selain untuk mendoakan Jakarta, Sandiaga yang akan berangkat menuju tanah suci pada tanggal 24 Mei 2017 esok hari hingga 1 Juni 2017 mendatang juga akan mendoakan keluarganya.

"Orangtua saya yang dalam keaadaan sepuh terutama ayah saya yang sempat sakit tapi akhirnya bisa ikut ibadah umroh. Lalu Amyra juga baru saja lulus," ucap dia.

Wakil gubernur yang akan dilantik pada bulan Oktober 2017 ini mengucapkan syukurnya atas kesempatan beribadah umroh bersama keluarga setelah berbulan-bulan sibuk dengan urusan Pilkada DKI.

"Saya bersyukur akhirnya bisa berumrah bersama keluarga setelah 18 bulan berkeliling (Pilkada DKI)," pungkasnya.

Baca: Sandiaga Yakin Tak Ada Politisasi Terkait Pemeriksaannya di KPK

Kompas TV Sandiaga Yakin Program Oke Oce Masuk APBD Pemprov DKI

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Unggah Foto Gelas Starbuck Tutupi Kabah saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbuck Tutupi Kabah saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com