Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengendara yang Tabrak Pemuda di Kemayoran Sempat Lepaskan Tembakan

Kompas.com - 18/06/2017, 21:22 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Suyudi Ario Seto membenarkan pengemudi Daihatsu Ayla yang menabrak warga di patung ondel-ondel Kemayoran sempat meletuskan tembakan.

"Ya, benar," kata Suyudi ketika dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (18/6/2017).

Suyudi menjelaskan, pada Minggu sekitar pukul 03.30 WIB, mobil Ayla berwarna putih melawan arus di Jalan Benyamin Sueb dan berputar mengelilingi patung ondel-ondel.

"Mobil melawan arus dengan kecepatan tinggi selanjutnya menabrak korban," ujar Suyudi.

Baca juga: Pemuda Ditabrak Mobil Beberapa Kali hingga Tewas di Kemayoran

Dua warga bernama Abdul Kosim (32) dan Andrian Dwi Nanda (18) menjadi korban atas tabrakan tersebut.

Abdul Kosim menderita luka parah di kepala dan sekujur tubuh. Sedangkan Andrian tewas setelah kepalanya terluka parah akibat dilindas mobil.

Pengendara Daihatsu Ayla itu disebut sempat turun dari mobil dan mengeluarkan tembakan ke atas. Ia kemudian melarikan diri ke arah Ancol.

Sebelum peristiwa tabrakan yang tidak diketahui motifnya itu, sekelompok anggota TNI yang duduk di patung ondel-ondel itu terlibat pertikaian dengan gerombolan "sahur on the road" yang melintas.

Seorang anggota bernama Prada Ananda ditusuk dengan celurit oleh salah satu anggota "SOTR" pada Sabtu (17/6/2017 sekitar pukul 23.47 WIB.

Baca juga: Sebelum Mobil Tabrak Warga di Kemayoran, Seorang Anggota TNI Ditusuk

Terkait dugaan kedua insiden ini berhubungan dan melibatkan anggota TNI, Suyudi maupun Kapolsek Kemayoran Kompol M Rosid enggan berkomentar.

"Tanyakan Dandim kalau untuk (keterlibatan) anggota TNI," kata Suyudi.

Dandim 0501 Kolonel Infanteri Moch Zamroni belum merespons konfirmasi Kompas.com.

Kompas TV Mobil Tabrak Shelter Transjakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: 'Ngaku' Masih Tinggal di Jakarta, Padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: 'Ngaku' Masih Tinggal di Jakarta, Padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com