Pemprov DKI tidak ingin lahan tersebut tidak diurus atau diambil pihak lain.
"Bikin rumah susun transit, saya lempar ide itu. Namanya diskusi kan begitu. Kami lempar, kasih tahu Dinas Perumahan ya, ini kalau untuk rumah susun transit bagus," kata Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (4/8/2017).
Menurut Saefullah, rusun transit itu bisa digunakan apabila Pemprov DKI memiliki program penertiban yang mendesak dan belum ada rusun yang siap dihuni. Warga yang terdampak penertiban itu bisa tinggal di rusun transit untuk sementara waktu.
"Misalnya persoalan kemacetan, persoalan banjir, maka orang ini bisa kami relokasi ke sana (rusun transit), atau ada musibah kebakaran, belum ada rumah, taruh situ dulu. Rumah susun transit, ini rumah pertolongan. Itu baru ide," kata dia.
Saefullah menyampaikan, rusun transit juga dapat digunakan untuk warga Kabupaten Kepulauan Seribu yang berobat di Jakarta. Namun, Saefullah menyebut pembangunan rusun transit itu masih perlu perencanaan lebih lanjut.
"Ini masih di awang-awang tetapi kalau ada seperti itu ide bagus, ya ditangkap aja. Tanahnya sudah ada kok, besok tinggal Dinas Perumahan kamu programin nih, ukur kemungkinan berapa tower," kata Saefullah.
https://megapolitan.kompas.com/read/2017/08/04/20062261/pemprov-dki-wacanakan-pembangunan-rusun-transit-di-ancol