Salin Artikel

Petisi Mendesak Pembebasan Acho Beredar di Dunia Maya

Salah satunya dilakukan Damar Juniarto, Regional Coordinator SAFEnet yang membuat petisi lewat situs Change.org.

Dengan menggunakan tagar #AchoGakSalah dan #StopPidanakanKonsumen, Damar mengajak netizen untuk berjuang agar Acho segera dibebaskan.

"Sudah jatuh tertimpa tangga, ditambah kerubuhan batu bata...," demikian Damar memulai petisinya.

Baca: Ini Kata-kata yang Ditulis Acho dan Dinilai Memenuhi Unsur Pidana

Berikutnya Damar menceritakan duduk perkara yang membuat Acho kini menjadi tersangka setelah mengkritik pengelola apartemen Green Pramuka City yang ditempatinya sejak 2014.

Seteleh membeberkan kisah Acho, Damar kemudian menjelaskan mengapa sang komika harus mengkritik pengelola apartemen lewat blog-nya.

"Karena Acho tak ingin ada lagi orang yang terjebak bujuk raya dan kemudian memutuskan membeli unit apartemen di Green Pramuka Apartemen seperti dirinya," tulis Damar.

"Ia (Acho) melakukan ini untuk kepentingan publik, makanya di tulisannya ada bukti-bukti bukan sekadar opini tanpa dasar," tambah Damar.

Damar melanjutkan, dia kaget ketika pada 5 November Acho dilaporkan kuasa hukum PT Duta Paramindo Sejahtera yang adalah pengelola apartemen Green Pramuka City dengan tuduhan pencemaran nama baik.

"Saya menilai Acho tak bersalah. Sebagai konsumen pembeli unit apartemen Green Pramuka, Acho berhak menyampaikan keluhan," tambah Damar.

"Lagipula Acho bukan dengan sengaja sedang melakukan fitnah dan pencemaran nama baik, namun dia mengungkap kebenaran demi kepentingan publik," lanjut dia.

Mengungkapkan kebenaran demi kepentingan publik, ujar Damar, dilindungi undang-undang dan tak bisa dianggap mencemarkan nama baik.

Baca: Ancaman Hukuman di Bawah 5 Tahun, Acho Tidak Ditahan

"Maka melalui petisi ini, saya ajak siapapun yang sependapat bahwa Acho sebagai konsumen tidak dipidanakan untuk mendesak pengelola Green Pramuka untuk menghentikan perkara dan Polda Metro Jaya, Kejaksaan Negeri Jakpus membebaskan Acho dari tuntutan hukum," Damar menegaskan.

Petisi yang didaftarkan pada Minggu (6/7/2017), hingga berita ini diunggah pada Senin (7/8/2017) sudah ditandatangai 5.107 orang dari batas minimal 7.500 tanda tangan.


https://megapolitan.kompas.com/read/2017/08/07/16302391/petisi-mendesak-pembebasan-acho-beredar-di-dunia-maya

Terkini Lainnya

Heru Budi Umumkan 'Jakarta International Marathon', Atlet Dunia Boleh Ikut

Heru Budi Umumkan "Jakarta International Marathon", Atlet Dunia Boleh Ikut

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Megapolitan
Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Megapolitan
Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke