"Semalam itu disegel tetapi nanti kalau tidak terbukti (ada narkoba) ya dibuka kembali," ujar Tamo, ketika dihubungi, Sabtu (16/9/2017).
Diskotek Diamond disegel setelah mencuatnya kasus penangkapan seorang politisi Partai Golkar, Indra J Piliang, bersama dua rekannya bebera hari lalu. Indra dan kedua rekannya dinyatakan positif menggunakan sabu berdasarkan hasil tes urine.
(baca: Djarot: Saya Panggil Kasatpol PP, Tutup Diskotek Diamond!)
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih menunggu hasil penyelidikan polisi terkait kasus tersebut karena tidak ada barang bukti sabu atau narkoba jenis lainnya saat Indra dan dua rekannya ditangkap di Diskotek Diamond.
Saat penangkapan, polisi hanya menemukan alat isap sabu, plastik, dan korek yang diduga merupakan alat penggunaan sabu. Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, Indra disebut memesan sabu dari oknum pegawai Diskotek Diamond.
"Supaya mencegah hal ini terjadi lagi ya disegel. Kami berbuat cepat agar jangan sampai jatuh korban lagi. Sekaligus membuktikan ke masyarakat bahwa kami juga melakukan tindakan, tidak diam saja," kata Tamo.
(baca: Polisi Sebut Indra J Piliang Pesan 1 Gram Sabu dari Pegawai Diskotek Diamond)
https://megapolitan.kompas.com/read/2017/09/16/12501501/diskotek-diamond-disegel-hingga-ada-hasil-penyelidikan-polisi