Salin Artikel

Kasus "Bullying" Anak SMP di Tangsel, Dinas Pendidikan Temukan Adanya Kekerasan Psikologis

Pertemuan itu digelar bersama perwakilan orangtua dan komite sekolah dalam rangka mengusut kasus perundungan atau bullying oleh sejumlah murid SMA 8 Muhammadiyah terhadap murid SMPN 18, beberapa waktu lalu.

"Kami sudah adakan pertemuan dengan kedua belah pihak, dan dipastikan dalam kasus ini ada kekerasan psikologis, namun tidak ada kekerasan fisik," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan, Taryono, saat dihubungi Kompas.com, Rabu pagi.

Taryono menjelaskan, bentuk kekerasan psikologis yang didapati dalam kasus ini adalah ketika murid SMA menyuruh murid SMP untuk membuka pakaian mereka di sebuah lapangan terbuka.

Baca: Dugaan Bullying di Tangsel, Pelajar SMA Lucuti Pakaian Murid SMP di Lapangan Terbuka

Murid SMP yang jadi korban kekerasan secara psikologis itu ada delapan orang, sedangkan murid SMA yang melakukan perundungan disebut ada dua orang.

"Mereka ini saling kenal dan biasa nongkrong bareng," tutur Taryono.

Melalui pertemuan itu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan meminta pihak sekolah lebih memerhatikan anak didiknya.

Selain itu, terhadap murid yang terlibat, baik pelaku perundungan maupun korbannya, akan dibina agar kejadian serupa tidak terulang lagi di kemudian hari.

Perundungan itu awalnya terungkap saat pegawai negeri sipil (PNS) di kantor Wali Kota Tangerang Selatan pada Senin (18/9/2017) kemarin melihat ada sekumpulan anak sekolah yang berdiri di lapangan terbuka, tanah kosong di belakang kantor Wali Kota.

Baca: Viral, Video Bullying Disertai Kekerasan Siswi SMP di Cirebon

Dari penglihatan mereka, didapati ada beberapa anak yang disuruh membuka pakaiannya, lalu dijemur di lapangan tersebut.

Para PNS kemudian melaporkan hal tersebut ke Satpol PP dan meneruskannya ke satuan kerja perangkat daerah terkait.

Sampai hari ini, kasus perundungan itu masih menjadi pembahasan serius Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/09/20/11382891/kasus-bullying-anak-smp-di-tangsel-dinas-pendidikan-temukan-adanya

Terkini Lainnya

Curhat Seniman Grafiti Diremehkan karena Tak Banyak Uang, Janji Akan Terus Berkarya

Curhat Seniman Grafiti Diremehkan karena Tak Banyak Uang, Janji Akan Terus Berkarya

Megapolitan
Rancang dan Perjuangkan Sendiri, Kios Seni di GKJ Jadi Karya Terbesar Suwito Si Pelukis

Rancang dan Perjuangkan Sendiri, Kios Seni di GKJ Jadi Karya Terbesar Suwito Si Pelukis

Megapolitan
Kerap Dipandang Sebelah Mata Jadi Pelukis Jalanan, Atu: Bagi Saya Tidak Masalah

Kerap Dipandang Sebelah Mata Jadi Pelukis Jalanan, Atu: Bagi Saya Tidak Masalah

Megapolitan
Ini Biang Kerok Eskalator 'Skybridge' Stasiun Bojonggede Rusak Berminggu-minggu

Ini Biang Kerok Eskalator "Skybridge" Stasiun Bojonggede Rusak Berminggu-minggu

Megapolitan
Sistem Imigrasi Sempat 'Down', Penumpang di Bandara Soekarno Hatta Sebut Tak Ada Lagi Antrean Panjang

Sistem Imigrasi Sempat "Down", Penumpang di Bandara Soekarno Hatta Sebut Tak Ada Lagi Antrean Panjang

Megapolitan
Warga Dorong Polisi Selidiki Kasus Penjarahan Aset Rusunawa Marunda

Warga Dorong Polisi Selidiki Kasus Penjarahan Aset Rusunawa Marunda

Megapolitan
Jauh-jauh dari Depok, Tiga Pemuda Datang ke PRJ demi Coba Mie Goreng Viral

Jauh-jauh dari Depok, Tiga Pemuda Datang ke PRJ demi Coba Mie Goreng Viral

Megapolitan
Mumet Ujian dan Sekolah, Salwa ke PRJ Demi 'Ketemu' Grup Kpop Seventeen

Mumet Ujian dan Sekolah, Salwa ke PRJ Demi "Ketemu" Grup Kpop Seventeen

Megapolitan
Warga Teriak Lihat Anies Keliling PRJ: Pak, Jadi Gubernur Lagi Ya...

Warga Teriak Lihat Anies Keliling PRJ: Pak, Jadi Gubernur Lagi Ya...

Megapolitan
Wakili Heru Budi, Wali Kota Jakpus Buka Perayaan HUT DKI di PRJ Bareng Anies

Wakili Heru Budi, Wali Kota Jakpus Buka Perayaan HUT DKI di PRJ Bareng Anies

Megapolitan
Jajan Kerak Telor di PRJ, Anies: Kangen, Sudah Dua Tahun Enggak Makan Ini

Jajan Kerak Telor di PRJ, Anies: Kangen, Sudah Dua Tahun Enggak Makan Ini

Megapolitan
Anies Baswedan Kunjungi PRJ, Pandu Pesta Kembang Api dari Atas Panggung

Anies Baswedan Kunjungi PRJ, Pandu Pesta Kembang Api dari Atas Panggung

Megapolitan
Beli Uang Palsu Rp 22 Miliar, Pelaku Bakal Tukar dengan Duit Asli yang Akan Dimusnahkan BI

Beli Uang Palsu Rp 22 Miliar, Pelaku Bakal Tukar dengan Duit Asli yang Akan Dimusnahkan BI

Megapolitan
Awalnya Pembeli, Pria di Depok Dimodali Bandar Buat Jadi Peracik dan Pengedar Tembakau Sintetis

Awalnya Pembeli, Pria di Depok Dimodali Bandar Buat Jadi Peracik dan Pengedar Tembakau Sintetis

Megapolitan
Keluarga Berharap Virgoun Bisa Direhabilitasi

Keluarga Berharap Virgoun Bisa Direhabilitasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke