Mengetahui kondisi tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan langsung memantau titik-titik banjir dan genangan di Jakarta melalui Jakarta Smart City yang ada di lantai 3 Balai Kota DKI Jakarta, Kamis malam.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu melihat beberapa tayangan kamera CCTV dalam layar besar yang menampilkan kondisi Ibu Kota untuk melihat titik-titik banjir.
Anies juga melihat laporan warga melalui aplikasi Qlue yang ditayangkan Jakarta Smart City. Di dalam ruangan itu, Anies berdiskusi dengan pegawai-pegawai Jakarta Smart City.
Tak lama setelah itu, Anies menelepon seseorang. Sambil menunggu panggilannya diangkat, ia meminta salah satu petugas mengambilkan headset.
Tak berapa lama, Anies kemudian mencatat informasi-informasi yang disampaikan orang yang diteleponnya melalui secarik kertas.
Baca: Gandeng Warga Atasi Banjir, DKI Akan Gelar Gerakan Bersih Jakarta
Informasi tanggul jebol
Anies mengaku ingin melihat perkembangan Ibu Kota setelah diguyur hujan deras melalui Jakarta Smart City itu. Apalagi ia mendapat laporan adanya tanggul jebol di Jatipadang.
"Saya ke sini pengin lihat perkembangan karena ada laporan tanggul jebol, kemudian ada laporan mulai genangan air yang makin meninggi," ujar Anies.
Dia menyebut orang yang diteleponnya itu adalah Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Jupan Royter.
Dari Jupan, Anies mendapat laporan tanggul jebol di RT 11 RW 06 Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Tanggul jebol itu kira-kira berukuran 10 meter. Ketinggian air malam itu mencapai sekitar 30 sentimeter. Akibat banjir itu, puluhan warga di Jatipadang mengungsi.
"Ada 15-20 individu yang saat ini mengungsi ke sebuah masjid terdekat, Masjid Al Ridwan," kata Anies.
Baca: Tanggul Jebol di Jatipadang, Anies Sebut 20 Orang Mengungsi
Menurut dia, petugas dari Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) DKI Jakarta sudah berada di lokasi untuk mempercepat penyedotan air. Bantuan logistik untuk warga sekitar pun sudah tiba.
Anies memerintahkan jajarannya untuk mengutamakan keselamatan warga dan memastikan supply makanan dan logistik lainnya aman. Dia juga memerintahkan penyedotan air segera dilaksanakan.
"Penyedotan air segera dan lalu untuk rehabilitasi perbaikan tanggulnya nanti akan segera dilakukan.
Baca: Banjir dan Pohon Tumbang di Jakarta Sore Ini, Cek Lokasinya
Selain di Jatipadang, Anies mendapat laporan banjir di daerah Kemang, Jakarta Selatan. Wilayah Kemang sempat macet parah karena banyak jalanan tergenang. Pohon tumbang juga terjadi i sejumlah tempat.
Usai mendapat laporan titik banjir, Anies meninggalkan ruangan Jakarta Smart City. Ia berada di sana sekitar 15 menit.
Malam harinya, pukul 22.40 WIB, Anies menyempatkan diri melayat ke rumah warga yang tewas saat banjir di Cipete.
Baca: Anies Melayat ke Rumah Warga yang Tewas Saat Banjir di Cipete
https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/20/06414471/saat-anies-pantau-banjir-lewat-jakarta-smart-city