Salin Artikel

Sepi Pembeli, Pedagang Binaan Taman Kota Intan Tuntut 5 Hal Ini kepada Anies-Sandi

Sejak dipindahkan, mereka mengaku penghasilannya berkurang drastis. Bahkan sejumlah pedagang telah menutup kiosnya karena sepi pengunjung.

Para pedagang pun menulis lima tuntutan di atas selembar kertas untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan wakilnya Sandiaga S Uno.

Perwakilan pedagang di lokasi binaan Taman Kota Intan yakni Choirul Umam mengungkapkan, lima tuntutan yang diharapkan dapat segera diatasi oleh Anies-Sandi.

Pertama, para pedagang menginginkan pihak Pemprov DKI membuatkan akses jalan menuju lokasi binaan. Selama ini, sepinya lokasi binaan dipercaya karena tidak adanya akses jalan menuju lokasi binaan.

"Buatkan akses penunjuk jalan menuju lokasi binaan, biar orang tahu kalau kami itu ada," kata Choirul kepada Kompas.com, Selasa (21/11/2017).

Kedua, para pedagang meminta pihak Pemprov DKI membuatkan gapura sebagai identitas lokasi binaan. Sehingga orang yang berada di kawasan Kota Tua tahu keberadaan lokasi binaan.

"Buatkan papan gapura seperti yang ada di Pasar Baru, itu bisa sebagai identitas kami," ucapnya.

Ketiga, para pedagang meminta pihak Pemprov DKI menertibkan parkir liar yang ada di sekitar Kota Tua. Para pedagang menginginkan parkir kendaraan terpusat di lokasi binaan.

"Tutup parkir liar yang ada di sekitar Kota Tua, parkir disini, biar disini ekonominya bergerak," tutur Choirul.

Keempat, para pedagang meminta agar pihak Pemprov DKI tidak tebang pilih dalam menertibkan para pedagang di kawasan Kota Tua.

Sampai saat ini, masih ada para pedagang kaki lima (PKL) bebas berjualan di area yang sebelumnya dilarang oleh pihak Pemprov DKI.

"Tertibkan seluruh para pedagang, jangan sampai ada aktivitas PKL liar di sekitar Kota Tua," ucapnya.

Kelima, para pedangan meminta Anies-Sandi untuk melihat secara langsung kondisi lokasi binaan. Saat Pilkada berlangsung, mayoritas pedagang yang ada di lokasi binaan disebut memilih pasangan Anies-Sandi dengan harapan memiliki hidup yang lebih baik.

"Kami minta kehadirannya (Anies-Sandi) ke lokasi binaan Jalan Cengkeh," tuturnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/11/21/20563911/sepi-pembeli-pedagang-binaan-taman-kota-intan-tuntut-5-hal-ini-kepada

Terkini Lainnya

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat di Pilkada 2024

PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat di Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Megapolitan
Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Megapolitan
Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Megapolitan
Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Megapolitan
Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Megapolitan
Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Megapolitan
Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke