Salin Artikel

Demo Ojek "Online" Bubar, Pasukan Oranye Datang Bersihkan Sampah

"Teman-teman semua sudah selesai. Sekarang kita rapikan, pulang dan jangan lupa sampahnya dirapikan," kata seorang perwakilan dari ojek online dengan pengeras suara.

Namun, hanya beberapa ojek online yang memungut sampah dan memasukkanya ke dalam plastik. Sisanya, dibersihkan oleh pasukan oranye.

Seorang petugas PPSU Hamdani mengatakan, ada 20 orang PPSU dari Kelurahan Gelora yang datang untuk membersihkan sampah bekas demo.

"Kami sudah biasa bersihin sampah demo-demo gini. Apalagi yang depan (gedung) DPR RI. Harus cepat-cepat karena lagi buka jalan," kata Hamdani kepada Kompas.com.

Sekitar pukul 17.00 - 17.45 WIB jalan Gatot Subroto depan gedung DPR RI telah dibuka kembali. Para petugas PPSU langsung turun membersihkan jalanan.

Selama menyapu sampah-sampah, beberapa di antara mereka ditemani polisi lantaran sampah ada di badan jalan. Polisi ikut menjaga agar pasukan oranye tetap aman dari kendaraan saat membersihkan sampah tersebut.

Petugas PPSU tersebar di beberapa titik sepanjang pagar gedung DPR dan MPR RI. Mereka menyiapkan peralatan kebersihan seperti sapu lidi, serokan, karung, kantong plastik dan beberapa gerobak motor.

"Sudah biasa dari (kelurahan) Gelora bersihin bekas demo. Kami kayaknya paling sibuk. Kalau enggak demo ya (di stadion) main bola," katanya.

Sekitar pukul 17.48 WIB sudah bubar dan bersih kembali jalanan depan gedung DPR RI. Jalanan pun langsung ramai oleh kendaraan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/04/23/18585071/demo-ojek-online-bubar-pasukan-oranye-datang-bersihkan-sampah

Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke