Salin Artikel

Sopir Angkutan Lebaran di Terminal Kalideres Rata-rata Terindikasi Darah Tinggi

Komisioner Ombudsman RI Ninik Rahayu mendapatkan informasi tersebut dari pengelola terminal dan petugas kesehatan saat menginspeksi Terminal Kalideres, Selasa (19/6/2018).

"Kalau dari tes medis, pemeriksaan dokter, rata-rata pengemudi itu ada indikasi darah tinggi. Ya mungkin kecapekan habis melakukan perjalanan," ujar Ninik.

Para sopir yang terindikasi darah tinggi tetap diizinkan mengemudikan bus angkutan Lebaran. Mereka diberikan obat penurun tensi dan diobservasi beberapa jam sebelum mengemudikan bus.

Mereka juga diberi catatan berisi kondisi kesehatannya apabila ada indikasi hipertensi atau keluhan lainnya yang masih diperbolehkan untuk mengemudi.

"Setiap sopir yang jalan itu sudah dipastikan aman, dia laik untuk melakukan perjalanan karena kalau pun ada indikasi hipertensi, mereka terlebih dahulu sudah diberi obat untuk menurunkan," kata Ninik.

Menurut Ninik, penumpang sebenarnya bisa meminta informasi mengenai kondisi kesehatan sopir yang akan mengemudikan bus yang akan mereka tumpangi.

Oleh karena itu, dia mengimbau pengelola Terminal Kalideres untuk menginformasikan hal tersebut.

"Ombudsman mengimbau kepada pihak kepala terminal untuk memberikan pengumuman kepada para penumpang yang ingin memastikan bahwa sopirnya ini aman, sehat, enggak punya sakit apa pun, boleh bertanya sebetulnya sebelum dia jalan itu," kata dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/06/19/19233151/sopir-angkutan-lebaran-di-terminal-kalideres-rata-rata-terindikasi-darah

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke