"Kami mohon masyarakat bersabar, kami mohon maaf juga atas nama Pemprov, pemerintah pusat, dan penyelenggara Asian Games. Bahwa ini harus kita lakukan karena ini wajah bangsa yang kita pertaruhkan," ujar Sandiaga, di kawasan Ciracas, Pasar Rebo, Selasa (3/7/2018).
Perluasan ganjil genap baru dilakukan satu hari. Sandiaga mengatakan, nantinya Dinas Perhubungan DKI Jakarta pasti akan mengevaluasi kembali kebijakan itu.
Sejauh ini, kata dia, ada masyarakat yang menyebut kebijakan ini membuat jalanan lebih lancar. Namun, ada juga yang kebingungan karena sulit mengakses sejumlah tempat karena kebijakan itu.
"Terutama masyarakat yang ada di wilayah terdampak. Saya bilang sabar dulu, karena ini kan hajatan besar," ujar Sandiaga.
Sandiaga menambahkan, perluasan ganjil genap berdampak baik bagi kualitas udara di Jakarta. Kebijakan ini bisa menurunkan polusi udara di sekitar venue Asian Games.
"Jadi, kita pastikan bukan hanya dari segi kemacetannya, tapi juga kualitas udara. Kita harus turunkan jumlah polusi udara kita dengan jumlah kendaraan pribadi yang melintas di sekitar venue," kata dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/07/03/14324701/sandiaga-mohon-maaf-dan-minta-warga-bersabar-dengan-perluasan-ganjil