Salin Artikel

Pakai Kemeja Merah, Tina Toon Daftar Jadi Bakal Caleg DPRD DKI Jakarta

Dari puluhan bakal caleg yang datang, tampak sosok penyanyi Tina Toon berada di tengah kerumunan bakal caleg tersebut. Tina datang mengenakan baju kemeja berwarna merah yang menjadi atribut kader PDI-P.

Tina diketahui sebelumnya telah menyampaikan niatannya untuk maju sebagai calon anggota legislatif di DKI Jakarta.

"Hari ini jadwalnya, kita PDI-P dari DPD dafar ke KPUD untuk caleg DPRD," ujar Tina di Kantor KPU DKI Jakarta. Tampak pula hadir Sekretaris PDI-P DPD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi.

Tina mengaku sudah cukup lama menyiapkan dirinya sebagai bakal calon legislatif dari PDI-P. Sejumlah proses telah dijalani seperti pemberkasan, hingga wawancara. Jika terpilh duduk di kursi DPRD DKI Jakarta, Tina akan fokus untuk meningkatkan taraf pendidikan di Jakarta.

"Aku sebenarnya konsepnya pendidikan, Kartu Jakarta Pintar atau kayak card-nya itu apakah semua sistem berjalan lancar dan memadai dan cukup. Pokoknya di sekitar-sekitar aku lah yang sudah pasti. Jalanan, karena sebagai warga kan posisi aku warga, sekarang komplain-komplain, nanti kalau aku sudah bisa jadi wakil rakyat ya aku lebih bisa to the point, oke ini masalah kita harus ngapain nih," ujar Tina.

Secara terpisah, Edy mengatakan keikutsertaan Tina sebagai bakal caleg DPRD DKI dari PDI-P merupakan strategi partai berlambang moncong putih itu untuk menarik simpati dari kursi sebanyak-banyaknya.

"Ya itu strategi partai lah," ujar Edy.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/07/17/15162181/pakai-kemeja-merah-tina-toon-daftar-jadi-bakal-caleg-dprd-dki-jakarta

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke