Berdasarkan pantauan Kompas.com pada Selasa (17/7/2018) sore, ada 30 bendera yang dipasang di sisi selatan kawasan Kali Besar, tepatnya di Jalan Pintu Besar Utara.
Sayangnya, bendera-bendera itu dipasang seadanya menggunakan bambu yang dicat putih.
Bambu-bambu yang digunakan pun tidak tegak sehingga membuat jejeran bendera terlihat tidak simetris.
Kepala UPK Kota Tua Norviadi Setio mengatakan, penggunaan batang bambu sebagai tiang bendera hanya sementara.
"Itu sementara, nanti dicari yang lebih bagus karena konstruksinya, kan, bangunan-bangunan di sana bagian dari proyek ya. Kalau kami pakai besi, nanti mengganggu proyek," kata Norviadi kepada Kompas.com.
Selain itu, penempatan tiang-tiang bambu juga terkesan tidak teratur.
Jarak antar tiang bambu ada yang sejauh satu meter dan ada juga yang lebih dari itu.
Beberapa bendera negara peserta Asian Games juga belum tampak di sana, seperti Bahrain, Turkmenistan, dan Laos.
"Nanti saya data dulu negara mana yang sudah ada, total ada 47 negara," ujarnya.
Camat Tamansari Firman berjanji akan ikut memperbaiki deretan bendera negara peserta Asian Games.
"Nanti pasti kami rapikan, tetap itu mah kewajiban kami, kalau sudah yang ngelempeng-lempengin sudah kewajiban kami untuk dukung Asian Games," kata Firman.
Asian Games 2018 akan diselenggarakan di dua kota yaitu Jakarta dan Palembang. Pesta olahraga terbesar se-Asia itu akan dimulai pada 18 Agustus 2018.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/07/17/17222301/bendera-negara-peserta-asian-games-di-kali-besar-dipasang-pakai-bambu