Salin Artikel

Bakteri Lactobacillus Akan Ditebar ke Kali Item untuk Kurangi Bau

Anggota Tim Ahli Lions Clubs Indonesia Zaenal Goefron mengatakan, penebaran mikroorganisme itu dilakukan bersamaan dengan penambahan alat nano bubble yang disediakan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) pada September nanti.

"Dari mikro nano bubble ini nanti kita juga akan kasih mikroorganisme yang probiotik. Jadi mikroorganisme ini saya pija dari sungai ini langsung, jadi bukan dari mikroorganisme lain," kata Zaenal di Sunter, Senin (30/7/2018).

Zaenal menyebut, mikroorganisme itu akan dilatih untuk memakan endapan lumpur di Kali Item yang diduga jadi penyebab bau tidak sedap.

Ia mengatakan, keberadaan mikroorganisme akan mempercepat pembersihan Kali Item yang sudah dioksidasi menggunakan alat nano bubble.

"Sesuai pengalaman, ketika nano bubble-nya cukup bisa 3-4 bulan (untuk benar-benar bersih). Tetapi kalau misalkan diperbesar lagi semakin ganas mikroorganisme untuk makan lumpur yang ada di sini," kata Zaenal.

Zaenal menyebut, ada banyak mikroorganisme yang akan disebar di Kali Item. Setiap satu liter mikroorganisme, kata Zaenal, dapat mencakup 50 meter kubik air.

Wakil Ketua Umum INAPGOC sekaligus District Governor Lions Club Indonesia Sylviana Murni mengatakan, upaya tersebut akan dimulai pada September 2018 mendatang.

Kita kan crash program yang jangka waktu 30 harian yang dimulai sebelum Asian Para Games sampai nanti selesai. Kalau bagus, kita akan tindak lanjuti ke Waduk Pluit," kata dia.

Dikutip dari laman resminya, Lions Club adalah sebuah organisasi nirlaba yang bergerak di bidang sosial. Organisasi itu telah berdiri sejak 1917 dan beranggotakan 1,4 juta orang.

Asian Para Games akan digelar Oktober mendatang selepas Asian Games. Sedikitnya, 4.000 atlet dari 43 negara akan menginap di Wisma Atlet Kemayoran selama perheletan tersebut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/07/30/13160811/bakteri-lactobacillus-akan-ditebar-ke-kali-item-untuk-kurangi-bau

Terkini Lainnya

Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Megapolitan
Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Megapolitan
Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak 'Ngopi' Bareng

Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak "Ngopi" Bareng

Megapolitan
Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Megapolitan
2 Perundung Siswi SMP di Bogor Terancam Dikeluarkan dari Sekolah

2 Perundung Siswi SMP di Bogor Terancam Dikeluarkan dari Sekolah

Megapolitan
Polisi Bongkar “Home Industry” Narkoba di Bogor

Polisi Bongkar “Home Industry” Narkoba di Bogor

Megapolitan
Polisi Amankan Dua Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam

Polisi Amankan Dua Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam

Megapolitan
Dirundung karena Rebutan Cowok, Siswi SMP di Bogor Dijebak untuk Bertemu

Dirundung karena Rebutan Cowok, Siswi SMP di Bogor Dijebak untuk Bertemu

Megapolitan
Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Megapolitan
Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Megapolitan
Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Megapolitan
Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke