Kepala Pusat Pendidikan dan Pemasyarakatan Standardisasi BSN Nasrudin Irawan mengatakan, selain mempromosikan produk SNI, acara tersebut diselenggarakan guna mengedukasi masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi ikan sesuai Gerakan Memasyaratkan Makan Ikan (GEMARIKAN).
"Program ini juga sekaligus mempromosikan dan menggunakan produk olahan ikan dari UMKM. Dengan mengambil momentum ASIAN GAMES 2018, BSN berinisiasi untuk mempromosikan produk olahan ikan yaitu Bakso Ikan ber-SNI," kata Nasrudin Irawan.
Bekerjasama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Kelautan, serta industri penerap SNI, acara ini digelar di halaman Gedung BPPT, Jalan MH. Thamrin No. 8, Jakarta Pusat.
Adapun peserta pemecahan rekor penyajian bakso ikan tersebut ialah para peserta senam poco-poco dan pengunjung car free day.
Rekor tersebut memecahkan Rekor Muri sebelumnya pada tanggal 1 Maret 2014 dengan penyajian bakso sebanyak 16.074 porsi.
Kepala BSN Bambang Prasetya menjelaskan dengan adanya bakso ikan ber-SNI, masyarakat tidak perlu takut dengan isu kandungan bahaya pada olahan bakso ikan di pasaran.
"Isu kandungan bahan berbahaya seperti boraks dan formalin, dapat kita tepis jika kita mau membiasakan diri membeli bakso ikan ber-SNI," tutup Bambang.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/08/05/16135841/promosikan-produk-sni-bsn-pecahkan-rekor-muri-penyajian-bakso-ikan