Salin Artikel

Kasus Narkoba Menjerat Sejumlah Anggota Keluarga Albar

Di saku celananya polisi menemukan ganja 2,66 gram. Polisi kemudian menggelandang dia ke Mapolda Metro Jaya untuk diperiksa.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, saat diperiksa Ozzy masih dalam pengaruh obat-obatan terlarang itu. Keterangan-keterangan yang dia berikan masih berubah-ubah.

Polisi lantas melakukan tes urine terhadap Ozzy. Hasilnya, dia positif konsumsi narkoba.

"Kemudian setelah dites urine, positif (konsumsi) ganja, positif amphetamine (shabu-shabu) juga," ujar Argo, Rabu.

Hingga saat ini polisi belum menjelaskan, dari mana asal ganja dalam saku Ozzy. Belum diketahui juga dari siapa ganja itu diperoleh dan sudah berapa lama Ozzy konsumsi narkoba.

Kasus Narkoba Keluarga Albar

Ozzy bukan satu-satunya putra Ahmad Albar yang tersangkut kasus narkoba. Februari lalu, kakak tertua Ozzy, Fachri Albar, juga tersangkut kasus yang sama.

Fachri ditangkap pada 14 Februari 2018 di kediamannya di Serenia Hills, Cirendeu, Ciputat Timur, Tangerang Selatan.

Polisi mengamankan satu bungkus klip ganja seberat 0,32 gram, satu bungkus klip shabu seberat 0,32 gram, 1 calmlet, 13 dumolid, dan alat isap sabu.

Berdasarkan putusan persidangan, Fachri menjalani rehabilitasi di rumah sakit ketergantungan obat (RSKO).

Jauh sebelum Fachri ditangkap, sang ayah, Ahmad Albar juga terjerat kasus narkoba. Pria yang kerap disapa Iyek itu ditangkap polisi dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Mabes Polri di rumahnya di Jalan Kedongdong Blok A Nomor 220, Cinere, Limo, Depok, pada 26 November 2007.

Ia diduga menyembunyikan seorang buron bernama Jetli Chandra alias Cece di rumah tersebut. Cece merupakan istri salah satu tersangka kasus peredaran ribuan ekstasi.

Saat itu Ahmad Albar dijerat dengan pasal berlapis. Ia dijerat dengan tiga pasal pelanggaran tindak pidana memiliki ekstasi, shabu-shabu, dan menyembunyikan buronan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/09/13/07552021/kasus-narkoba-menjerat-sejumlah-anggota-keluarga-albar

Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke