Salin Artikel

Dapat Sertifikat Tanah dari Jokowi, Warga Tertarik Cari Pinjaman Modal Usaha

Pada Rabu (17/10/2018) sore, pemerintah membagikan 10.000 sertifikat tanah bagi warga Jakarta Utara. Pembagian sertifikat dilakukan Presiden Joko Widodo.

Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil menyebut pemegang sertifikat kini bisa meminjam uang ke bank dengan menjadikan sertifikat tanahnya sebagai jaminan ke bank.

Seorang warga Kalibaru bernama Imam mengaku tertarik mencari pinjaman setelah mendapat pemaparan terkait manfaat sertifikat tanah sebagai jaminan ke bank.

"Enggak tahu nih, belum ada rencana. Tapi ada program-program tadi tertarik juga sih karena lebih mudah mencari pinjaman," kata Imam di sela-sela acara.

Imam mengaku ingin menggunakan dana pinjaman untuk menyewa toko bagi bisnis penjualan sepatu yang sudsh dilakoninya secara online dalam tiga tahun terakhir.

"Selama ini kecil-kecilan jualan sepatu lumayan juga sih. Kalau bisa sih nyewa toko begitu di rumah. Kalau ada toko kan lumayan, ada yang beli, ada yang online juga," ujar Imam.

Arip, warga Penjarigan, punya niat serupa dengan Imam. Bahkan, ia mengaku sudah menjalin kerja sama dengan sebuah bank negeri untuk mendukung usahanya.

Menurut dia, sertifikat yang diserahkan pemerintah membuat warga lebih mudah memperoleh pinjaman dari pihak bank.

"Positif untuk pengembangan usaha tadi. Jadi bisa diagunkan ke bank terdekat. Artinya untuk menjembatani masyarakat itu sendiri artinya kan mendapatkan modal lebih mudah," kata dia.

Sementara itu, warga lain bernama Toto berniat kembali berkecimpung sebagai montir dengan membuka bengkel bila mendapat pinjaman dari bank.

"Kalau misalnya bisa atas persetujuan istri, mau buat usaha bengkel kecil-kecilaan untuk motor. Rp 25 juta atau Rp 50 juta untuk penyewaan tempat," kata Toto.

Meski menyebut peminjaman modal usaha semakin mudah dengan adanya sertifikat tanah, Sofyan mengingatkan warga agar berhati-hari saat mengajukan utang ke bank.

"Jangan sampai mudah pinjam, susah bayar, karena kalau begitu nanti sertifikatnya bisa hilang, tanahnya bisa hilang," kata Sofyan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/10/18/05052311/dapat-sertifikat-tanah-dari-jokowi-warga-tertarik-cari-pinjaman-modal

Terkini Lainnya

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Megapolitan
Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Megapolitan
Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Megapolitan
Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Megapolitan
Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Megapolitan
Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Megapolitan
Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Megapolitan
Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak 'Ngopi' Bareng

Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak "Ngopi" Bareng

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke