Salin Artikel

DPRD DKI Akhirnya Setuju Stadion BMW Dibangun Jakpro

Hal itu dipastikan setelah Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI Jakarta menyetujui penyertaan modal daerah (PMD) yang diajukan Jakpro dalam rancangan APBD DKI 2019 untuk membangun stadion itu.

Direktur Utama Jakpro Dwi Wahyu Daryoto mulanya mengajukan pemangkasan PMD dari Rp 1,6 triliun menjadi Rp 400 miliar.

"Untuk stadion Jakarta internasional, yang rencana Rp 1,6 triliun untuk 2019, kita mulai dengan Rp 400 miliar untuk penyiapan lahan dan skemanya public private partnership," ujar Dwi dalam rapat Banggar di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (26/11/2018).

Wakil Ketua Banggar DPRD DKI Mohamad Taufik kemudian menanyakan apakah anggaran Rp 400 miliar itu cukup untuk pembangunan stadion di tahun pertama.

"Dikasih duit besar, enggak mau. Kalau udah ada gambar (desain), mestinya sudah mulai bangun di situ," kata Taufik.

Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah menyampaikan, PMD untuk stadion BMW pada 2019 dipangkas Rp 1,2 triliun mengingat rancangan APBD DKI 2019 defisit. Dia memastikan PMD Rp 400 miliar cukup untuk tahap awal pembangunan stadion BMW.

"Ini mengingat defisit tadi. Angka ini (Rp 400 miliar) yang bisa dieksekusi di 2019 nanti, jangan sampai ada dana parkir (mengendap)," ucapnya.

Dwi kemudian menjelaskan, pembangunan stadion BMW totalnya membutuhkan dana sekitar Rp 4,5 triliun. Stadion itu akan dibangun selama tiga tahun, mulai dari 2019 hingga 2021.

Pada 2019, Jakpro akan merancang ulang desain atau detail engineering design (DED) mengingat pembangunan stadion BMW akan diintegrasikan dengan pengembangan kawasan di sekitarnya. PMD Rp 400 miliar itu telah dihitung cukup untuk merancang DED tersebut.

"Perubahan desain ini butuh biaya sebelum mulai proses tender. Integrasi desain kita akan coba gunakan untuk mengoptimalkan fungsi stadion, tidak hanya khusus untuk sepak bola, tapi juga untuk fungsi yang lain. Biaya pertama untuk 2019 kira-kira kita alokasikan Rp 400 miliar," tutur Dwi.

Anggota Banggar DPRD DKI akhirnya sepakat untuk memberikan PMD sesuai permintaan Jakpro. Wakil Ketua Banggar Triwisaksana mengetok palu tanda disetujuinya PMD Rp 400 miliar itu.

"Untuk stadion BMW Rp 400 miliar setuju ya," kata Triwisaksana.

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi sebelumnya menolak rencana Pemprov DKI menugaskan Jakpro membangun stadion BMW. Sebab, Jakpro pernah memiliki masalah dalam mengelola PMD dari Pemprov DKI. Prasetio meminta pembangunan stadion BMW dialihkan ke Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/11/26/20425451/dprd-dki-akhirnya-setuju-stadion-bmw-dibangun-jakpro

Terkini Lainnya

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke